Sabtu, 11 Maret 2017 10:47 WIB

Rumah Bos Investasi Bodong Pandawa Grup Seharga Rp 7 Miliar

Editor : Sandi T

Bos Pandawa Grup, Salman Nuryanto. (dok)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, hingga saat ini polisi masih mendata total kekayaan dan aset yang dimiliki Bos KSP Pandawa Grup, Salman Nuryanto.

"Sementara masih dicari. Kalau deposit belum tahu, paling dia punya asuransi di Bank. Kalau mobil atau motor belum terdeteksi. Yang disita kemaren (mobil dan motor mewah) itu punya para leader," ucapnya saat dikonfirmasi, Sabtu (11/3/2017).

Dijelaskan Argo, hingga kini aset milik Salman yang terdeteksi baru berupa properti tanah dan rumah. Selain itu, polisi juga mendeteksi tiga unit rumah milik Salman yang jika dikalkulasikan mencapai miliaran rupiah.

"Kalo rumah ada tiga. Harganya miliaran. Yang di Indramayu aja harganya sekitar tujuh miliar. Rumahnya dua tingkat dan ada basement buat parkir mobil," jelas Argo.

Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya terus menangkap tersangka kasus dugaan penipuan, penggelapan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) Pandawa Group. Hingga Rabu (8/3/2017) tersangka kasus tersebut berjumlah 22 orang.

"Tersangkanya sekarang menjadi 22 orang. Ini terdiri dari diamond, kemudian dari leader, kemudian ada istri dan ketua koperasi. Jadi tersangkanya ada 22 orang yang kita tahan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, Rabu (8/3/2017).

Dikatakannya, penyidik juga terus menerima laporan polisi dari korban. Sebelumnya ada 22 laporan, sekarang menjadi 31 laporan polisi.

Dalam kasus tersebut, sebanyak 5.469 orang menjadi menjadi korban dengan taksiran kerugian sebanyak 1,52 triliun.