Kamis, 23 Maret 2017 17:28 WIB

Pemprov DKI Ajak Kementerian Bahas MRT Tahap 2

Reporter : Evi Ariska Editor : Hendrik Simorangkir
Sekda DKI Jakartra akan adakan acara dakwah terkait spanduk provokatif. (Foto: Evi Ariska)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Pemprov DKI Jakarta berencana akan mengundang banyak pihak terkait proses pembangunan jalur Mass Rapid Transit (MRT) tahap dua Bundaran HI-Ancol Timur.

"Hari Rabu atau Kamis saya sudah teken undangan untuk PT KAI, Kemenhub, dan KemenBUMN, yang dari luar akan kita undang. Kita mau tanya apakah Kampung Bandan itu bisa dilalui atau tidak," kata Sekretaris Daerah (Sekda) DKI, Saefullah di Balaikota DKI, Kamis (23/3/2017).

Rencana perpanjangan jalur MRT tahap dua Ancol Timur akan dilakukan jika memungkinkan dari segi lahan. Sementara untuk rencana depo di Ancol Timur, Saefullah memastikan tidak akan ada masalah.

"Dengan catatan disitu ada stasiun Transit Orinted Development (TOD) dan bisa dibangun rusun. Lahannya DKI 4 hektar ditambah lahan Ancol 2 hektar saja sudah cukup," ungkapnya.

Jika sudah mendapatkan kesepakatan bersama pemerintah pusat pada pertemuan nanti, maka Pemprov DKI akan  mengajak DPRD DKI untuk mengesahkan rencana pembangunan MRT tahap dua Bundaran HI- Ancol Timur.

"Pokoknya rute yang dilewati sudah kita drone. Sudah ditentukan juga trasenya. Jadi nanti ketika rapat dengan DPRD kita sudah siap jawaban di paripurna," tandasnya.


0 Komentar