Jumat, 24 Maret 2017 16:39 WIB
Kegep Nyopet di Bus, Riski Babak Belur Dihajar Warga
ilustrasi. (ist)
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Satu dari tiga anggota komplotan copet didalam bus, Riski Sutrisna (30) menjadi bulan-bulanan warga sekitar setelah kedapatan mencuri telepon genggam milik Edi Saputra (42).
Kapolsek Tambora Kompol M. Syafi'i mengatakan kejadian tersebut bermula saat korban menggunakan bus untuk memuju kantornya. Setelah berada di dalam bus tersebut, dan hendak turun lantaran sudah sampai tujuan yakni di Jembatan Lima, Jalan Tubagus Angke Rt. 01/01, Kelurahan Pekojan, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat itu, tiba-tiba korban dipepet oleh tiga pria yang tak dikenalnya.
"Korban yang turun di TKP tak merasa kehilangan hp nya. Namun, sesaat setelah turun dan bus yang ditumpanginya melaju, korban baru menyadari kalo hp-nya telah dicuri," tutur M. Syafi'i saat dikonfirmasi, Jumat (24/3/2017).
Merasa telah kehilangan, korban pun langsung berteriak "copet-copet". Sementara itu, anggota yang berada di di Pos Polisi tak jauh dari TKP mendengar teriakan korban dan langsung mengejar bus tersebut.
"Setelah berhasil diberhentikan, anggota kami lansung mengecek semua penumpang dan berhasil menemukan hp korban yang disembunyikan oleh tersangka di kantong celana," tambahnya.
Kendati demikian, dua orang rekan yang membantu tersangka dapat meloloskan diri saat bus tersebut diberhentikan.
"Dua orang tersangka lainnya berhasil melarikan diri turun dari kopaja berbaur dengan penumpang lain," ucap Syafi'i.
Namun, sebelum ditangkap dan dibawa ke Mapolsek untuk diperiksa, salah satu tersangka menjadi target kemarahan para penumpang yang kesal dengan aksinya tersebut. Saat ini, tersangka telah diamankan di Mapolsek Tambora untuk diperiksa lebih lanjut.
"Akibat perbuatannya, tersangka di jerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan," pungkas Syafi'i.
Login with Facebook