Rabu, 12 April 2017 11:31 WIB
Pemerintah Harus Berani Pindahkan Ibu Kota
Suasana Ibu Kota Jakarta (ist)
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Anggota Komisi II DPR RI Achmad Baidowi mengatakan rencana pemerintah untuk memindahkan Ibu Kota negara dari Jakarta ke Palangkaraya harus disertakan keberanian politik.
Sebab, ia melihat wacana pemindahan ibu kota negara itu sudah lama digulirkan tetapi hingga saat ini belum terealisasi karena tidak ada keberanian politik.
"Wacana pemindahan ibu kota sudah lama disampaikan namun belum ada keberanian politik untuk melakukannya. Karena itu, perlu keberanian politik untuk merealisasikan wacana tersebut," ujar Achmad Baidowi dalam keterangan pers, Rabu (12/4/2017).
Politikus PPP berpendapat langkah keinginan pemerintah memindahkan Ibu Kota sudah tepat karena Jakarta sudah tidak bisa menampung lagi aktivitas-aktivitas kegiatan warga negara yang sudah menumpuk. Menurutnya, Jakarta diposisikan sebagai kota perdagangan dan jasa sudah tepat.
"Hal ini dirasa sudah tidak cocok lagi Jakarta mengemban predikat ibu kota sekaligus pusat pemerintahan menjadi faktor penghambat tersendiri terkait macet setiap hari sudah banyak kerugian akibat pemborosan BBM dan juga kerugian waktu. Jika banjir menerjang Jakarta maka kerugian materiil semakin bertambah," ungkap Wasekjen DPP PPP itu.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memiliki keinginan serius mengenai hal ini, dengan meminta Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas untuk melakukan kajian-kajian teknis mengenai wacana tersebut.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional, Sofyan Djalil mengatakan, wacana perpindahan Ibu Kota dari Jakarta ke Palangkaraya, masih akan dilihat dari berbagai aspek, terutama dari sisi kajian tata ruang sebagai sebuah Ibu Kota Negara.
Login with Facebook