Kamis, 20 April 2017 17:50 WIB

Setia Dampingi Ahok, Djan Faridz: Masa Kawan Lagi Susah Kita Tinggalin

Reporter : Asropih Editor : Hendrik Simorangkir
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Djan Faridz saat mendatangi persidangan kasus Ahok di Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan. (Foto: Asropih)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Djan Faridz mengatakan, pihaknya akan terus mendampingi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam menjalani kasus yang tengah menimpanya. Sekalipun dirinya kalah dari Pilkada DKI.

"Masa kalau kawan lagi susah kita tinggalin, Masya Allah, tega benar. Kita harus dukung moral beliau dong," ujar Djan Faridz usai mengikuti persidangan kasus Ahok di Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Kamis (20/4/2017).

Dalam dukungannya, Djan menjelaskan, dirinya mengakui telah ada kontrak politik dengan Ahok dan Djarot, hal itu dijadikannya sebagai kepentingan umat Islam.

"Loh, kan karena dia (Ahok-Djarot) bikin kontrak politik. Kalau dia enggak bikin kontrak politik kita juga enggak akan mau bergerak. Kontrak politiknya kan buat kita umat Islam," ungkapnya.

Djan juga mengakui akan mendekati gubernur dan Wakil gubernur DKI terpilih, agar program PPP versinya mau dikerjakan oleh pasangan tersebut.

"Ya saya berharap ke gubernur baru kan Islam banget, coba kita jualan program, siapa tahu dia mau, kan teman juga," tandasnya.

Sebelumnya, pada perhitungan cepat (Quick Count) Pilkada putaran kedua, calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, harus menerima kekalahan dari calon Gubernur nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno.


0 Komentar