Kamis, 01 Juni 2017 16:56 WIB

Djarot: Donor Darah Bentuk Implementasi Pancasila Tanpa Melihat Perbedaan

Reporter : Evi Ariska Editor : Hendrik Simorangkir
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menghadiri kegiatan donor darah di Taman Kota Waduk Pluit Jakarta Utara. (Foto: Evi Ariska)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menghadiri kegiatan donor darah, bazar murah, bakti sosial, pengobatan dokter umum dan dokter gigi gratis dalam rangka memperingati Hari Lahirnya Pancasila bersama sang Istri Happy Farida dan anak pertamanya Safira Prameswari Ramadina di Taman Kota Waduk Pluit, Jakarta Utara, Kamis (1/6/2017).

Djarot menuturkan, hari ini menjadi spesial bukan karena hanya adanya pelaksanaan upacara Hari Lahir Pancasila, tetapi juga karena adanya praktek dari pelaksanaan nilai-nilai pancasila itu sendiri.

"Ini lah bentuk konkrit dan nyata dari pelaksanaan sila-sila. Ini saya sebut spesial pancasila bukan hanya dipidatokan, bukan dihafal tapi lebih dari itu harus diamalkan. Dalam bentuk tindakan nyata, ini bentuk pengamalan pancasila. Pengamalan pancasila yang lebih konkrit lagi adalah berbagi dan saling bantu sesamannya," ujar Djarot.

Bentuk kongkrit saling membantu tersebut seperti donor darah, karena ia menilai banyak sekali orang membutuhkan darah saat bulan Ramadan seperti ini.

"Maka yang sehat donorkan kepada yang lain (membutuhkan)," ungkapnya.

Mantan Walikota Blitar ini menambahkan, setetes darah sangat bermanfaat bagi orang lain dan ketika diberikan, orang lain itu tidak bisa milih-milih harus meminta darah siapa. Semua mendapatkan kesempatan yang sama untuk mendapatkan setetes darah.

"Tanpa membedakan apa sukunya apa agamanya apa golongan yang butuh darah pancasila pasti diberikan," pungkasnya.


0 Komentar