Minggu, 04 Juni 2017 13:07 WIB

ISIS Bantai 120 Warga Sipil di Mosul

Editor : Yusuf Ibrahim
Kelompok ekstrimis ISIS. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Kelompok ekstrimis ISIS telah membunuh 120 warga sipil selama 48 jam terakhir di Mosul barat.

Hal tersebut diungkapkan seorang perwira tentara Irak. Letnan Dargam al-Haydari dari Divisi Respon Cepat Irak mengatakan beberapa warga sipil terbunuh saat mereka berusaha melarikan diri dari bentrokan antara pasukan keamanan Irak dan ISIS di wilayah tersebut.

"Beberapa lainnya dieksekusi oleh organisasi tersebut, sementara yang lainnya tewas dalam serangan bom yang dilakukan oleh kelompok tersebut," ungkap Al-Haydari seperti dikutip dari Middle East Monitor, Minggu (04/06/2017).

"Lebih dari 150 warga sipil termasuk 70 wanita dan anak-anak dievakuasi dari distrik Zanjili yang dikuasai ISIS oleh pasukan Irak," tambahnya.

Polisi federal Irak mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukan keamanan telah menguasai 40 persen distrik yang dikuasai ISIS. Polisi federal pun telah membuka koridor yang aman untuk evakuasi warga sipil.

Karim Ziyab, seorang perwira polisi federal, mengatakan lebih dari 400 warga sipil yang terjebak di distrik Zanjili telah diselamatkan oleh pasukan keamanan sejak Kamis malam.

Hampir 800.000 warga sipil telah meninggalkan kota Mosul Irak utara sejak dimulainya operasi militer pada bulan Februari lalu. Sementara itu, diperkirakan 180.000 lainnya masih berada di daerah yang dikuasai ISIS, menurut data PBB pada hari Selasa.

Irak telah digoncang oleh aksi kekerasan sejak ISIS merebut wilayah yang luas di Irak utara dan barat pada tahun 2014. Pasukan Irak, yang didukung oleh serangan udara dari koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS), saat ini terlibat dalam serangan yang meluas untuk mengusir ISIS dari Mosul, basis terakhir kelompok teroris itu  di Irak.(exe/ist)


0 Komentar