Sabtu, 10 Juni 2017 11:48 WIB

Merokok Saat Buka Puasa Lebih Berbahaya Ketimbang Ketika Tak Puasa

Reporter : Irma Nur Illahi Editor : RB Siregar
Ilustrasi.(ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com  - Bagi sebagian orang merokok seperti menjadi kebutuhan pokok sebagaimana halnya makanan yang dikonsumsi setiap hari, walaupun sadar akan bahaya dari rokok itu.

Bahkan saat berpuasa sekalipun mereka lebih memilih berbuka dengan merokok lebih dulu daripada makanan. Tapi tahukah Anda merokok saat berbuka puasa lebih berbahaya dibanding merokok saat tak puasa? 

Dalam keadaan tidak puasa saja merokok tidak baik untuk kesehatan, apalagi ketika berpuasa sangat tidak dianjurkan karena sangat buruk bagi kesehatan.

Ketika berpuasa perut dalam keadaan kosong selama 12 jam tanpa asupan nutrisi. Jika  Anda langsung merokok saat berbuka maka zat kimia berbahaya yang pertama kali masuk ke dalam tubuh. 

Seperti diketahui zat yang terkandung  dalam rokok adalah nikotin, karbonmonoksida dan tar.  Nikotin dari asap rokok yang dihisap  langsung ke otak dan akan menimbulkan efek mual dan sakit kepala. 

Tubuh akan lebih banyak menyerap nikotin dalam keadaan perut kosong sehingga risiko terkena kanker paru lebih besar.

Karbonmonoksida dalam asap rokok dapat mengikat hemoglobin darah 300 kali lebih kuat dibanding oksigen, sehingga sirkulasi karbonmonoksida sangat banyak dan mengakibatkan tubuh kekurangan oksigen serta tubuh terasa lelah dan pusing. 

Pemaparan zat ini dalam tubuh dapat menurunkan fungsi otot dan jantung.  Selain itu, zat tar yang bersifat kronik atau jangka panjang dan berakumulasi dalam tubuh sangat tidak baik untuk kesehatan. 

Ketika berpuasa tubuh cenderung dehidrasi dan apabila langsung merokok akan lebih biresiko iritasi atau radang tenggorokan.

*diolah dari berbagai sumber


0 Komentar