Kamis, 22 Juni 2017 11:18 WIB

Tidur di Depan Kafe, Awaludin Dibacok

Reporter : Rizky Adytia Editor : Sandi T
Ilustrasi. (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Dua pemuda, Yamsa alias Jawa (20) dan Bayu Asmarawan (23), berhasil dibekuk di lokasi terpisah setelah membacok Awaludin (23), dibagian kepala dan tangan kiri, di Kafe Amor Royal RW 13, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (20/6/2017) malam.

"Kedua pelaku kami tangkap di lokasi berbeda, Jawa ditangkap di Kawasan Muara Baru, sementara Bayu di lokasi kejadian," kata Kanit Reskrim Polsek Penjaringan, Kompol Rahmat Sudjatmiko kepada wartawan, pada Kamis (22/6/2017).

Kejadian tersebut bermula saat korban yang tengah tertidur di depan kafe tersebut, tiba-tiba dihampiri oleh kedua tersangka yang berniat mengambil dompet dan ponsel milik korban.

"Ketika korban itu tengah tidur di bangku depan Kafe Amor Royal. Tiba-tiba datang kedua pelaku ini (Jawa dan Bayu) melihat dompet serta ponsel di dada korban. Dompet dan ponsel korban itu diambil, dan membuat korban terbangun dari tidurnya," papar Rahmat.

Namun, saat salah seorang tersangka mencoba mengambil barang tersebut, kata Rahmat, korban terbangun dan melihat dompet dan ponselnya di tangan salah satu pelaku, yakni Bayu, sontak ia merampasnya kembali.

"Korban (Awaludin) mengambil dompet serta ponsel miliknya. Ada kemungkinan pelaku dan korban ini saling kenal. Setelah korban ambil lagi dompet dan ponsel miliknya, korban ingin melaporkan ke Pos RW 13. Tetapi, kedua pelaku ini langsung pergi melarikan diri," jelasnya.

Setelah kedua pelaku tersebut melarikan diri, korban mengira permasalahannya itu telah selesai. Namun, tiba-tiba dihampiri kembali oleh kedua pelaku yang datang bersama seorang rekannya.

"Korban yang bekerja sebagai penjaga kafe ini langsung mendapat kekerasan yakni dibacok di bagian kepala dan tangan kiri korban. Tidak hanya itu, para pelaku ini mengeroyok korban hingga tersungkur. Akhirnya, kedua pelaku itu pun melarikan diri, sementara rekannya hanya sebagai saksi lantaran tak ikut menganiaya si korban, yakni Toni (25)," ungkapnya.

Warga setempat yang melihat kejadian itu, langsung melaporkan ke Polsek Penjaringan. Setelah mendapatkan laporan tersebut, lanjut Rahmat, pihaknya langsung melakukan pengejaran kedua pelaku.

"Atas kejadian itu kami langsung melakukan pengejaran kedua pelaku. Pelaku pun yang mencoba sembunyi dari kejaran polisi, langsung dapat ditangkap di lokasi terpisah. Saat ini belum diketahui ya terkait latar belakang masalahnya. Saat ini si korban sendiri masih dirawat di RS Atma Jaya di Penjaringan," tutupnya.


0 Komentar