Selasa, 27 Juni 2017 23:51 WIB

Ruhut Apresiasi Pertemuan Jokowi dan GNPF-MUI

Reporter : Evi Ariska Editor : Hermawan
Presiden Jokowi bertemu dengan tokoh GNPF-MUI di Istana Merdeka, Minggu (25/6/2017). (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Politikus Ruhut Sitompul turut mengomentari pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan tokoh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI), pada Hari Raya Idul Fitri, 1 Syawal 1438 H, Minggu (26/6/2017).

"Terlihat memang Pak Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia yang ke-7, seorang negarawan besar ," kata Ruhut kepada wartawan, Selasa (27/6/2017).

Pujian tersebut terlontar, lantaran GNPF-MUI yang kerap menggelar aksi unjuk rasa, selalu mengkritisi pemerintahan Jokowi. Akan tetapi, dengan tangan terbuka presiden masih menerima ormas tersebut.

"Kami angkat jempol. Untuk NKRI dan merah putih, walaupun kami tahu selama ini GNPF-MUI itu selalu mengkritisi Pak Jokowi dan pemerintahannya, tapi Pak Jokowi tetap, mereka mau minta ketemu, diterima," ungkap Ruhut.

Poltak sapaan akrab Ruhut menilai, sikap Jokowi tersebut diambil untuk menunjukkan kepada masyarakat Indonesia bahwa inilah saatnya untuk melihat kedepan demi kemajuan bangsa dan negara.

"Karena beliau selalu mengajak kita melihat ke depan. Kita enggak boleh lihat ke belakang terus nanti kita enggak akan maju. Jadi saya rasa kita melihat ini harus jernih. Di situlah seorang presiden itu harus kita dukung mau ketemu dengan siapa pun," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Lebaran pertama Idul Fitri 1438 H, Minggu (25/6/2017), Presiden Joko Widodo menerima pimpinan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) di Istana Merdeka.

Adapun tokoh-tokoh GNPF-MUI yang hadir, yaitu Ketua GNPF-MUI Bachtiar Nasir dan Wakilnya Zaitun Rasmin. Keduanya didampingi M Kapitra Ampera, Yusuf Matra, Muhammad Lutfi Hakim, Habib Muchsin, dan Deni. 

Sedangkan Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin, dan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto.

 


0 Komentar