Jumat, 30 Juni 2017 22:07 WIB

Penggunaan Pemain U-22 di Liga 1 Ditiadakan

Editor : Yusuf Ibrahim
Ilustrasi Ketum PSSI, Edy Rahmayadi. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberlakukan peraturan baru terkait penggunaan pemain usia di bawah 23 tahun (U-23).

Peraturan ini mulai diterapkan 18 kontestan Liga 1 mulai pekan ke-12 hingga berakhirnya SEA Games 2017.

Awalnya seluruh tim diwajibkan memasang minimal tiga pemain U-23 di susunan starting XI. Ketiganya harus tampil di lapangan dalam 45 menit.

Hal itu ditujukan agar pemain muda mendapat banyak kesempatan untuk mengolah bakatnya di level profesional.

Namun dalam keputusan baru ini, peraturan tersebut sementara ditiadakan. Artinya seluruh tim tidak terpaku pada tiga pemain U-23 di susunan starting XI-nya.

Tak cuma itu, jumlah pemain yang duduk di bangku cadangan juga direvisi oleh PT LIB. Tadinya tiap tim boleh membawa sembilan pemain ke bangku cadangan.

Namun di peraturan baru ini, seluruh kontestan hanya diperbolehkan mendaftarkan tujuh pemain cadangan. Otomatis keputusan itu juga mempengaruhi banyaknya pergantian pemain, yang tadinya bisa dilakukan hingga lima kali, kini hanya boleh tiga kali.

Peraturan baru ini tertuang dalam surat nomor 155/LIB/VI/2017 tanggal 29 Juni 2017.

Isinya yaitu PT LIB selaku operator kompetisi menyampaikan jika regulasi terkait kewajiban memainkan pemain berusia 23 ditanguhkan sejak pekan 12 yang bergulir mulai 3 Juli 2017 hingga pekan 22 yang berakhir pada 31 Agustus 2017.

Regulasi terkait kewajiban memainkan pemain berusia 23 bakal mulai berlaku pada 1 September 2017.

Dengan keputusan ini, Luis Milla selaku pelatih Timnas Indonesia U-22 diharapkan bisa leluasa memilih pemain U-23. Setiap klub bahkan tidak perlu bingung lagi dalam memilih pemain muda yang akan dibawa ke suatu pertandingan.(exe/ist)


0 Komentar