Jumat, 07 Juli 2017 14:04 WIB

Djarot Minta Kasus Kasaeng Jangan Direken

Reporter : Evi Ariska Editor : Hendrik Simorangkir
Plt Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat turut berkomentar terkait kasus pelaporan video terhadap putera Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.

Kaesang dituding melakukan penodaan agama serta menyebarkan ujaran kebencian melalui video yang diunggah ke akun Youtube.

Djarot mengaku belum melihat video yang diunggah oleh Kasaeng, namun ia menilai adalah hal yang aneh kata-kata 'Ndeso' yang disebutkan Kasaeng menjadi sebuah penistaan agama.

"Lah iyo kan lucu ya. Begini loh kata-kata ndeso kalau di kami itu kan guyonan ya, gurauan saja lah sebetulnya. Kalau kami ya orang desa, orang desa dianggap ndeso ya ora opo-opo, gitu saja kok. Kok jadi terlalu jauh toh?," kata Djarot di Balaikota DKI, Kamis (7/7/2017).

Oleh sebab itu, politikus PDIP ini meminta kepada awak media untuk tidak menambah gaduh suasana dengan 'direken' sang pelapor.

"Makanya tolonglah media jangan bikin gaduh ya, ada yang lapor biarin saja enggak usah direken. apa ya direken, engga usah ditanggapi, diekspose. Wong kecil saja begitu ya. banyak hal besar yang harus kita urusin," ungkapnya.

Pasalnya, Djarot menilai, yang akan terbebani dalam kasus ini adalah pihak kepolisian yang mana dituntut untuk mengurusi kasus kecil seperti ini yang akhirnya kasus-kasus besar terlupakan.

"Kasihan polisi dong, (kasus) kecil-kecil diurusin akhirnya yang besar enggak diurusin ya, yang seperti itu ngapain toh? apalagi persoalan kecil seperti itu ya," pungkasnya.


0 Komentar