Jumat, 03 November 2017 21:24 WIB

Peserta Kirab Pemuda Kemenpora Dapat Imbauan dari Miniatur Kerukunan Umat Beragama

Editor : Yusuf Ibrahim

BOLAANG MONGONDOW, Tigapilarnews.com- Wakil Bupati Bolaang Mongondow, Yanny Ronny Tuuk, membuka secara resmi dua kegiatan sekaligus di Lapangan Daagon, Lolak, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, Jumat (03/11/2017) petang.

Masing-masing yakni Kirab Pemuda 2017 dan Gerakan Pemuda Membaca Kitab Suci "Untuk Persatuan Indonesia". Dipaparkan Yanny, ini upaya pembangunan SDM yang diprakarsai Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) secara berkelajutan dan menyeluruh sebagaimana peserta kirab representasi pemuda seluruh tanah air.

"Diharapkan para peserta mampu berperan aktif sebagai inspirator bagi anak muda di wilayahnya masing-masing dalam menjaga Kebhinekaan Indonesia yang utuh, tangguh dan dan berjaya di masa akan datang. Kebhinekaan Indonesia dalan kerukunan beragama harus dijaga dan dipelihara sampai kapan pun. Karena hal tersebut tercantum dalam ideologi masyarakat serta menjadi landasan hidup seperti diajarkan semua agama di Indonesia," katanya menyampaikan anamat sambutan dari Bupati Yasti Soepredjo Mokoogow.

Semboyan Bhineka Tungga Ika, dilanjutkannya, memperlihatkan identitas kita sebagai bangsa Indonesia yang penuh keanekaragaman. Karena meski kita berbeda tetapi tetap satu tanah air, bangsa dan bahasa Indonesia.

"Eksistensi ini yang harus dijiwai para peserta karena identitas pemuda sebagai generasi muda penerus bangsa telah digerogoti berbagai pengaruh budaya luar, antara lain radikalisme dan eksklusifisme sehingga pemerintah menjalankan satu dari sembilan prioritas yang dikenal dengan Nawa Cita. Di antaranya, yaitu memperteguh Kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia sebagai kebijakan memperkuat pendidikan Kebhinekaan dan menciptakan ruang dialog antarwarga. Selain dengan visi dan misi pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow, gerakan Pemuda membaca Kitab Suci merupakan perwujudan bagian zona intregritas kerukunan umat beragama di daerah ini. Karena Kabupaten Bolaang Mongondow merupakan daerah percontohan atau minuatur kerukunan antarumat beragama di Provinsi Sulawesi Utara," imbuhnya.

Sehingga, diutarakannya lagi, Gerakan Pemuda Membaca Kitab Suci diharapkan tidak hanya dijadikan seremonial.  Melainkan, yakni dapat diikuti seluruh komponen masyarakat sebagai upaya merawat spirit keagaaman dalam jiwa pemuda.

"Karena masa depan bangsa ini salah satunya dilakukan kesadaran kolektif termasuk pemuda terhadap keyakinan agama masing-masing dalambhingkai NKRI yan religius serta sikap saling menghargai dan toleransi, di tengah keyajinan yang ada," tuturnya.

"Mari kita tingkatkan nilai-nilai kerukunan dan toleransi umat beragama dengan menjadikan para pemuda sebagai garda terdepan sekalgu panutan dalam mengamalkan ajaran kitab suci masing- masing," tukasnya.

Sementara itu, rombongan Kirab Pemuda dan Kemenpora yang tiba di Lapangan Daagun disambut Tarian Kabela (tarian jemput tamu kehormatan). Kirab Pemuda Nusantara 2017 zona II mengawali langkahnya dari Pulau Rote, melintasi Merauke dan akan berakhir di Blitar, Jawa Timur. 

Pulau Rote merupakan wilayah paling selatan Indonesia, yang berbatasan dengan Samudera Hindia.

Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas Pemuda Kemenpora, Alman Hudri, menerangkan jika kita wajib merangkai persatuan. Dalam hal ini, dimulai dari Rote Ndao lalu memulai perjalanan panjang untuk menyebarluaskan nilai-nilai positif sebagai bangsa, bahwa kita berbeda tapi tetap satu.

Program ini juga meneruskan Nawa Cita Presiden Joko Widodo untuk menyapa dan menyentuh masyarakat hingga lapisan wilayah terluar Indonesia. Selain sebagai napak tilas kebhinekaan, program ini juga diharapkan bisa mendorong promosi pariwisata lokal dan memunculkan potensi daerah setempat. 

"Peserta dari 34 provinsi ditambah dua lalu ditambah satu jadi 37 seluruhnya. Ini adalah upaya Kemenpora menyerukan kembali, napak tilas dari para pejuang pemuda di masa lalu. Insya Allah di 2018, pelaksanaan ini akan lebih baik lagi. Dari sekian banyak titik yang disinggahi dan saya juga ikut, masyarakat di sini sangat antusias. Kanan dan di kiri jalan, masyarakat memberikan makanan dan minuman, Alhamdulillah. Ini interaksi yang luar biasa. Bukan memuji, tapi ini faktanya. Ada sambutan yang luar biasa dari masyarakat di sini dan seluruh pihak terkait," tutup Alman.

Kemudian dalam kesempatan tersebut di antaranya turut hadir yakni Wakil Ketua DPRD Abdul Kadir Mangkat, Kabid Grafika Khairil Adha, Kasubbid Pemahaman Industri Asdep Peningkatan Kapasitas Pemuda, Burhanuddin Luthfi, 
Staf Ahli Bidang Kerja Sama Kelembagaan Pemuda dan Olahraga Adiati Noerdin, 
Gerakan Pemuda Ansor, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indoneaia (BKPRMI) DPD Kab. Bolaang Mongondow, KNPI Kab. Bolaang Mongondow serta Pramuka dan Marching Band SMPN 1 Lolak.(exe)


0 Komentar