Jumat, 04 Mei 2018 11:30 WIB

Persija Desak PSSI Komitmen Terkait Dispensasi Jadwal

Editor : Yusuf Ibrahim
Pendukung Persiaj, The Jakmania. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Persija Jakarta akan meladeni klub Liga 3 Persikabo Bogor pada Babak 128 Besar Piala Indonesia 2018.

Organizing Comitte (OC) Piala Indonesia belum mengeluarkan jadwal lengkap untuk kompetisi ini, namun mereka menjanjikan akan memberi dispensasi untuk Persija soal jadwal pertandingan.

Di Liga 1 2018 Persija tidak memainkan dua laga terkini, yakni melawan Persib Bandung dan Perseru Serui yang jadwalnya berdekatan dengan agenda kompetisi AFC Cup yang diikuti Macan Kemayoran.

Menurut laman resmi Persija, Ketua Organizing Comitte (OC), Iwan Budianto, baru menentukan dua laga awal saja, yakni pada 8 Mei mendatang sekaligus menjadi laga pembuka yang mempertemukan Persibo Bojonegoro melawan Madura United di Stadion Jenderal Soedirman. 

Khusus Persija, Iwan menjamin untuk memberi dispensasi kepada Pasukan Stefano Cugurra karena masih ambil bagian di AFC Cup 2018.

“Harus dong, kalau jadwal bentrok sangat bisa ditunda. Sebab itu, hingga kini kami tidak sebutkan tanggal. Kami hanya sebutkan range setiap bulannya di setiap babak,” ujar Iwan dilansir Persija.id.

Sementara itu Direktur Utama Persija, Gede Widiade, meminta PSSI berkomitmen terkait dispensasi jadwal kepada Persija yang masih harus tampil di semifinal Zona Asia Tenggara Piala AFC 2018 melawan Home United.

“Kami menunggu komitmen dari PSSI terkait jadwal. Kami siap. Selama tidak mengganggu jadwal pasti tidak masalah. Seperti contoh melawan Perseru,” ujarnya.


Piala Indonesia 2018 diikuti 128 klub (18 klub Liga 1, 24 klub Liga 2, dan 86 klub Liga 3) dan terbagi dalam 16 zona. Sistem pertandingan dibagi dalam babak 128 besar atau round 1, babak 64 besar (round 2), babak 32 besar (round 3), babak 16 besar (round 4), babak delapan besar (perempat final), babak empat besar (semifinal), dan final.

Pada round 1 dan round 2 menggunakan single match (satu pertandingan). Tuan rumah adakah klub yang statusnya lebih rendah. Sistem pertandingan home and away mulai diterapkan pada babak 32 besar atau round 3 sampai final. Mulai round 1 sampai round 3 penetuan lawan akan diundi. 

Pada round 1,  tim Liga 1 atau Liga 2 dipastikan akan mendapatkan lawan dari tim Liga 3. Namun, tim Liga 3 juga punya peluang untuk menghadapi sesama tim Liga 3. Setelah round 1 selesai, round 2 di masing-masing zona kembali diundi dan demikian seterusnya sampai round 3. Pengundian penentuan lawan agar masing-masing tim punya peluang yang sama.(exe/ist)


0 Komentar