Senin, 28 Mei 2018 16:51 WIB

Menteri Perdagangan Meminta Pemda Membantu Mengendalikan Inflasi

Editor : Amri Syahputra
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.

Kupang, Tigapilarnews.com _ Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita telah meminta pemerintah daerah untuk berkoordinasi dengan lembaga pemerintah terkait untuk mengendalikan harga makanan pokok dalam mengendalikan inflasi.

Selama kunjungannya pada hari Sabtu ke ibukota Nusa Tenggara Timur Kupang, menteri mengatakan tim pengendalian inflasi regional (TPID) dan gugus tugas pangan perlu berkoordinasi erat untuk memantau harga eceran.

“Saya berharap pemerintah daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) akan berkontribusi terhadap deflasi. Khususnya tugas TPID di tingkat provinsi dan kabupaten (untuk mengendalikan inflasi), ”kata Enggartiasto sambil memantau harga di pasar Kupang.

Menteri mengunjungi beberapa pasar tradisional di Kupang pada hari Sabtu, bersama dengan Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya.

Eanggartiasto mengatakan bahwa harga makanan pada umumnya terkendali di pasar, meskipun harga telur dan unggas meningkat.

Menteri mengatakan, beras kualitas medium berharga Rp8.900 per kilogram di Pasar Guru Naikoten, lebih rendah dari harga plafon Rp9.450 per kilogram. Dia menekankan bahwa Badan Urusan Logistik (Bulog) dapat memenuhi permintaan beras, karena memiliki stok beras yang cukup untuk menutupi empat bulan pada tingkat konsumsi rata-rata provinsi.

Sementara itu, harga pasar telur telah meningkat pada hari Sabtu menjadi Rp 54.000 per kilogram dari Rp 52.000 per kilogram, sementara harga unggas telah meningkat menjadi Rp 60.000 per kilogram dari Rp 50.000 per kilogram.

Frans mengatakan, provinsi itu masih harus membeli telur dari provinsi lain.


0 Komentar