Rabu, 13 Juni 2018 15:15 WIB

Pilot Garuda Memperbarui Ancaman, Berencana Mogok Pada Bulan Juli

Editor : Amri Syahputra

JAKARTA, Tigapilarnes.com _ Asosiasi Pilot Garuda (APG) dan serikat pekerja garuda (Sekarga) telah memperbaharui ancaman mereka untuk mogok, dengan mengatakan mereka akan melakukannya pada minggu kedua bulan Juli - batas waktu bagi perusahaan dan pemerintah untuk memenuhi permintaan mereka.

Sebelumnya, pilot-pilot maskapai itu berencana melakukan pemogokan selama mudik Lebaran (eksodus), tetapi mereka menunda rencana untuk menghindari semakin rumitnya musim ramai.

Saat ini, pemerintah telah memediasi manajemen maskapai dan APG dalam menyelesaikan masalah yang menyebabkan perselisihan selama dua tahun terakhir.

"Kami sangat menghargai langkah pemerintah di bawah Menteri Koordinator Kemaritiman (Luhut Binsar Pandjaitan) untuk membantu menyelesaikan masalah mismanagement di Garuda Indonesia," kata Ketua Sekarga Ahmad Irfan dalam pernyataan resmi bersama dengan APG.

Dia mengakui bahwa hasil dari diskusi yang sedang berlangsung akan dihasilkan pada minggu pertama bulan Juli.

"Mempertimbangkan (waktu keputusan), kami menyatakan bahwa kami akan mogok pada akhir minggu kedua Juli 2018 jika masih belum ada solusi terbaik dari pemerintah," katanya.

Namun, asosiasi juga menyatakan bahwa mereka mendukung operasi selama periode mudik sibuk di Idul Fitri.

Asosiasi sebelumnya telah mengangkat isu-isu seperti dugaan salah urus dalam dewan penerbangan yang telah mengakibatkan penurunan kinerja operasional dan keuangan.

Pemerintah telah membentuk kelompok kerja yang terdiri dari perwakilan dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan Kantor Menteri Koordinator Kemaritiman, antara lain untuk menyelesaikan masalah.


0 Komentar