Senin, 02 Juli 2018 09:17 WIB

135 Warga Palestina Dibunuh oleh Israel Sejak 30 Maret

Editor : Amri Syahputra
Seorang pengunjuk rasa Palestina membawa seorang anak yang terluka selama demonstrasi di depan pasukan Israel di sepanjang perbatasan antara Jalur Gaza dan Israel, di sebelah timur Khan Yunis di Jalur Gaza selatan pada 22 Juni 2018.

Gaza, Tigapilarnews.com _ Jumlah orang Palestina yang tewas oleh tembakan Israel sejak awal protes pada 30 Maret telah naik ke 135, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

Ashraf al-Qidra, seorang juru bicara kementerian, mengatakan bahwa lebih dari 15.000 orang telah terluka selama protes di Gaza.

Sekitar 370 orang yang terluka berada dalam kondisi kritis, kata Al-Qidra.
 
"2.536 dari mereka yang cedera adalah anak-anak dan 1.160 adalah wanita," katanya, menambahkan bahwa 231 staf medis dan 175 wartawan juga terkena serangan dan terluka.

Orang-orang Palestina telah memulai pementasan massa di sepanjang pagar keamanan Gaza-Israel pada 30 Maret. Mereka menuntut "hak untuk kembalinya" ke rumah-rumah dan desa-desa mereka di Palestina yang bersejarah dari mana mereka didorong pada tahun 1948 untuk memberi jalan bagi negara baru Israel .

Para pengunjuk rasa juga menuntut diakhirinya blokade Jalur Gaza yang sudah berlangsung satu dasawarsa, yang telah menghancurkan perekonomian di wilayah tersebut dan membuat sekitar 2 juta penduduknya mengalami menderita karena tidak memiliki perkerjaan dan juga tidak mendapatkan perawatan medis akibat blokade Israel.


0 Komentar