Kamis, 05 Juli 2018 19:57 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Polisi sudah menerima surat pemberitahuan dari Persaudaraan Alumni (PA) 212 terkait dengan adanya aksi di Jakarta pada Jumat, 6 Juli 2018.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menyampaikan, personel yang akan diturunkan untuk melakukan pengamanan sebanyak 6.500 personel gabungan dari TNI dan Polri.
"Dari kepolisian ada 6.500 personel kita turunkan gabungan, jadi kita akan amankan kegiatan ini agar masyarakat dapat melakukan aktivitas seperti biasa. Kegiatan penyampaian pendapat juga bisa dilaksanakan," ujarnya pada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (6/7/2018).
Menurut Argo, sasaran para peserta aksi ini adalah gedung Kemendagri dan Bareskrim Polri, Jakarta Pusat. Karena selain tuntutan terkait penunjukan Pj Gubernur Jawa Barat, massa aksi juga menyuarakan penolakan SP3 kasus Sukmawati, pengusutan kasus Viktor Laiksodat, penangkapan Ade Armando dan lainnya.
"Kita buat perencanaan pengamanan dan di dalam pemberitaan itu ada 5.000 orang akan datang. Kemudian titik kumpulnya ada di Masjid Istiqlal dan Monas," tuturnya.
Dia menambahkan, walaupun ada aksi tersebut, polisi mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan aktivitas seperti biasa. Terkait rekayasa lalu lintas, itu dilakukan secara situasional melihat perkembangan di lapangan.(exe/ist)