Rabu, 01 Agustus 2018 13:26 WIB

Penutupan Pintu Tol saat Asian Games Dilakukan Secara Situasional

Editor : Yusuf Ibrahim
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusuf. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Penutupan 19 pintu tol di Jakarta mulai diuji coba pada Rabu (1/8/2018) ini.

Namun penutupan tol tersebut nantinya hanya diterapkan pada jam-jam tertentu selama Asian Games 2018. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusuf, mengatakan sejumlah pintu tol yang berhubungan dengan rute Wisma Atlet Kemayoran dengan venue Gelora Bung Karno (GBK) dan sebaliknya, hanya dilakukan penutupan secara situasional.

Artinya, penutupan pintu tol tidak dilakukan sepanjang hari mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB malam. Penutupan hanya dilakukan pada saat atlet berangkat dari Wisma Atlet Kemayoran menuju venue pertandingan, lalu pada saat atlet pulang dari veneu menuju Wisma Atlet Kemayoran.

"Penutupan tol itu sesuai jadwal (atlet), bukan permanen," ujar Kombes Yusuf kepada wartawan, Rabu (1/8/2018). 

Adapun penutupan dilakukan pada saat keberangkatan, pukul 06.00-17.00 WIB di 10 pintu tol, dan kepulangan pada pukul 12.00-21.00 WIB di sembilan pintu tol.

Adapun intu tol yang akan ditutup pada pukul 06.00-17.00 WIB, yaitu GT Tol Ancol Barat, GT Jembatan Tiga 1, GT Angke 2, GT Tanjung Duren, GT Off Ramp RS Harapan Kita, GT Slipi 2, GT Podomoro, GT Rawamangun, GT Pedati, dan GT TMII. 

Sedangkan pintu tol yang ditutup pada pukul 12.00-21.00 WIB, yaitu GT Tol Gedong Panjang 2, GT Jembatan Tiga 2, GT Angke 1, GT Jelambar 1, GT Slipi 1, GT Sunter, GT Jatinegara, GT Kebon Nanas, GT TMII.

Untuk mendukung kebijakan buka tutup pintu tol tersebut, Kombes Yusuf menempatkan anggotanya di 19 pintu tol dimaksud. "Jadi di 19 titik itu ada petugas," tandasnya.(exe/ist)


0 Komentar