Jumat, 09 November 2018 10:37 WIB

Ketua TKN Bilang Pemimpin Harus Tegas tapi Membimbing

Editor : Yusuf Ibrahim
Erick Thohir. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin, Erick Thohir menganggap pernyataan maaf yang disampaikan Capres Prabowo Subianto kepada masyarakat Boyolali wajar.

Sebagai bangsa besar, Erick percaya masyarakat akan memaafkan. Karena bisa jadi apa yang disampaikan Prabowo tidak disengaja.

"Yang paling penting justru kalau sengaja berkali-kali meminta maaf itu yang bahaya. Kenapa, kalau berkali-kali minta maaf ada sebuah hal-hal yang tadi yang ini menjadi konsern," ujar Erick di Hotel JW Mariot, Jakarta, Kamis (8/11/2018) malam.

Ditambahkan Erick, seorang calon pemimpin yang meminta maaf karena kekeliruannya dianggap lumrah. Namun menjadi tidak lumrah jika kekeliruan itu dilakukan berkali-kali dan hal itu patut dipertanyakan.

Terkait tulus atau tidaknya permintaan maaf yang disampaikan capres nomor urut 02 itu, mantan Ketua Inasgoc itu enggan berkomentar. Sebab, masalah ketulusan hanya Allah yang tahu.

"Kalau kita hidup kan ada masanya. Habis itu pasti kan. Nah, yang ada di atas (Allah) yang menentukan, ini bukan karena gara-gara (saya) pulang umroh ya, sok agamis. Ini realita, pemimpin itu memang harus tegas tapi membimbing," tandasnya.(exe/ist)


0 Komentar