Tips Membuat Taman Indah Sesuai Dana dI Kantong

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Sama halnya dengan merenovasi rumah, membuat taman pun butuh anggaran yang harus disiapkan.

Besarannya bisa dihitung dari bentuk desain tamannya. Pada umumnya orang menyukai taman, namun tidak semua memilikinya. Alasan yang paling sering muncul adalah karena membuat taman cukup mahal dan perawatannya pun membutuhkan biaya dan tenaga tak sedikit. 

Sebenarnya anggapan ini tidak salah jika kita membayangkan taman indah nan luas dengan permainan bukit dihiasi lampu gemerlap seperti yang sering dilihat di taman kota. Namun, bila kita memiliki hunian mungil dengan lahan terbatas, tidak perlu kita membayangkan taman seperti itu. Untuk membuat taman hanya diperlukan dana yang sesuai kantong.

Setiap tanaman yang dipakai dihitung volumenya lalu dikalikan dengan harga satuannya. Hal ini hampir sama dengan menghitung rancangan anggaran bangunan (RAB). ”Untuk menghitung volume tanaman yang dipakai sedikit berbeda dengan volume bangunan, karena setiap satu jenis tanaman memiliki ukuran berbeda. Jadi, kebutuhan pemakaiannya juga berbeda," kata arsitek lanskap, Herlin Wibowo.

Sebagai contoh, bila Anda menggunakan tanaman penutup tanah (ground cover) di taman, untuk setiap 1 m2, jumlah tanaman yang dibutuhkan sekitar 26-28 polybag. Jumlah ini berlaku jika jarak antar-tanaman sekitar 20 cm.

Sedangkan jika jarak tanamannya diperlebar menjadi sekitar 30 cm, jumlah tanaman yang dibutuhkan sekitar 12-15 polybag. Jika tanaman penutup tanah dihitung setiap meter persegi, maka untuk tanaman perdu tinggi atau tanaman ukuran besar dihitung setiap satuan tanaman.

Biaya pembuatan taman tidak hanya terdiri dari jumlah kebutuhan elemen tanamannya. Pekerjaan persiapan, pengurukan, dan pembuatan elemen keras juga menjadi faktor perhitungan biaya pembuatan taman. "Biaya persiapan dan pengolahan merupakan komponen biaya yang kadang terlupakan. Biaya ini biasanya dihitung setiap meter persegi," kata Herlin. 

Ada juga jasa pembuatan taman yang dihitung tidak berdasarkan ukuran, tetapi berdasarkan satu pekerjaan utuh. Biaya persiapan adalah biaya untuk membersihkan lahan dan perbaikan kondisi tanah jika tidak subur.

Sementara itu, biaya pengurukan adalah biaya untuk menguruk tanah bila permukaan tanah tidak rata dan terlalu banyak puing-puing bangunan. "Biaya pengurugan ini dihitung setiap meter kubik. Biaya pengurukan juga bisa termasuk biaya pengurukan pasir untuk permukaan tanah dan biaya pengurukan agar tanah menjadi subur," katanya.

Selain biaya persiapan dan pengurukan, biaya pembuatan elemen keras juga merupakan yang tidak bisa dipisahkan. Karena untuk membuat elemen keras taman tidaklah murah. Sebagai contoh pekerjaan pembuatan jalan setapak dengan bahan paving blok.

Setelah komponen-komponen di atas dihitung, maka semua komponen itu dijumlah. Penjumlahan besarnya biaya setiap kompenen inilah yang merupakan biaya yang dibutuhkan untuk membuat taman. Jika Anda tidak mau direpotkan menghitung rencana anggaran pembuatan taman, Anda tinggal datang ke tukang pembuatan taman saja.

Selain biaya, renovasi taman terkendala akan kebutuhan ruang itu sendiri. Bila Anda saat ini sedang berpikir untuk mencari lokasi yang tepat, Anda bisa menempatkan posisi taman di bagian yang memiliki lahan sisa.

"Untuk membuat taman, tidak perlu terpaku pada luas lahan. Sekecil apa pun area terbuka di halaman, bisa ditanami tumbuhan. Bahkan sekalipun ruang tersisa sangat kecil, tetap bisa membuat taman, seperti taman vertikal," ujar Herlin. 

Lalu, bisakah membuat taman dengan lahan terbatas? Ya, bisa secara garis besarnya, tanaman terdiri dari dari dua elemen utama, yaitu tanaman hidup dan elemen keras yang tidak hidup. Tanaman terdiri dari penutup tanah, seperti rumput, tanaman peredu, tanaman bunga, dan tanaman peneduh.

Agar taman impian Anda dapat terwujud dengan dana sesuai kantong, Anda harus pintar memilih elemen apa saja sampai memutuskan elemen keras apa saja yang ingin dimasukkan. Bila dana terbatas, mungkin Anda harus merelakan kolam renang atau air terjun.

"Bila harus memilih untuk berhemat, sebaiknya gunakan satu pohon saja yang bagus daripada menggunakan banyak penutup tanah. Satu pohon yang bagus plus hamparan rumput akan kelihatan lebih wah daripada banyak ground cover," tutur Herlin.(ist)

Tips Membuat Taman Sesuai Desain Rumah

1. Taman Minimalis

Untuk menghias taman minimalis, penggunaan batu alam bisa digunakan sebagai pengganti rumput untuk menutupi tanah. Untuk tanamannya, pilih tanaman euphorbia, palem, atau rerumputan. Untuk area dinding sebaiknya diberi tekstur kasar dengan semen. Pada taman minimalis kuncinya adalah bersih, simpel, dan tetap tampil cantik.

2. Gaya Etnik

Taman dengan gaya etnik memiliki komposisi penyusunan yang cocok untuk diterapkan jika Anda ingin menampilkan gaya tropis. Salah satu gaya yang paling populer pada taman etnik adalah gaya Bali dengan hiasan berupa patung batu dan candi kecil. (Lihat videonya: Kesultanan Buton yang Tidak Pernah Dijajah Negara Eropa)

3. Gaya Tropis

Tidak ada aturan dalam menata jenis taman ini, Anda pun bisa memilih jenis tanaman seperti perdu, semak, sampai pohon besar, cocok untuk taman ini.

4. Gaya Internasional

Untuk yang satu ini, Anda bisa memilih gaya taman Jepang dan Amerika. Bila menggunakan gaya taman Jepang, tanaman dengan warna hijau lebih dominan digunakan. Sedangkan untuk taman bergaya Amerika bisa menggunakan tanaman dengan pilihan warna yang bervariasi.(