Senin, 26 Juli 2021 14:35 WIB

Guyuran Bonus Menanti Eko Yuli Irawan

Editor : Yusuf Ibrahim
Lifter putra Indonesia peraih perak Olimpiade Tokyo, Eko Yuli Irawan. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com-Guyuran bonus menanti lifter putra Indonesia peraih perak Olimpiade Tokyo Eko Yuli Irawan.

Tak hanya pemerintah yang berjanji menggelontorkan Rp2 miliar untuk medali perak, pihak swasta pun siap memberi penghargaan untuknya. Dengan keberhasilannya membawa pulang medali perak itu, maka sedikitnya bonus Rp2,25 miliar siap menanti Eko Yuli di Tanah Air.

Bonus itu akan diberikan kepada Eko Yuli berkat keberhasilannya menempati peringkat kedua pada perebutan medali angkat besi kelas 61 kg putra Olimpiade Tokyo 2020. Tampil di Tokyo International Forum pada Minggu (25/7/2021) siang WIB, EKo Yuli sukses membukukan angkatan total 302 kg.

Total angkatan 302 kg itu ditorehkan Eko Yuli melalui percobaan angkatan snatch 137 kg dan usaha clean and jerk seberat 165 kg. Eko Yuli kalah dari lifter asal China, Li Fabin yang meraih medali emas dengan total angkatan 313 kg.

Dengan perolehan perak yang disumbangkan Eko Yuli itu, maka Indonesia pun kini sudah memiliki dua medali di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Dapat meraih medali di pesta olahraga multievent terbesar di dunia itu jelas tidak mudah.

Maka tak heran jika Eko Yuli mendapatkan apresiasi dengan diberikan bonus atas keberhasilannya meraih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020. Sejauh ini diketahui ada dua pihak yang siap memberikan bonus kepada para atlet Tanah Air yang menyumbangkan medali di ajang tersebut.

Pihak pertamanya tentu datang dari Pemerintah Indonesia yang sejak awal memang sudah menyiapkan bonus untuk para atlet peraih medali di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Jumlahnya tentu berbeda tiap medali, seperti emas akan mendapatkan Rp5 miliar, medali perak Rp2 miliar, dan medali perunggu Rp1 miliar.

Lalu selain dari pemerintah, pihak swasta juga ada yang siap memberikan bonus kepada para atlet Tanah Air yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di ajang empat tahunan tersebut. Seperti yang dilakukan Pengusaha Juragan 99 sekaligus Presiden Arema FC, Gilang Widya Pramana yang menjanjikan bonus untuk para atlet Indonesia.

Gilang siapkan dana sebesar Rp500 juta untuk atlet Indonesia yang dapat meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020. Lalu untuk medali perak sebesar Rp250 juta dan perunggu Rp100 juta.

Eko Yuli sendiri menjadi atlet kedua Indonesia yang berhasil menyumbangkan medali di Olimpiade Tokyo 2020. Sebelumnya lifter putri Indonesia, Windy Cantik Sumbang sudah terlebih dahulu memberikan medali perunggu setelah mencatatkan angkatan total 194 kg dengan 84 kg snatch dan 110 clean & jerk.

Pada ajang Olimpiade Tokyo 2020 kali ini, Indonesia berkekuatan 28 atlet yang terdiri dari delapan cabor. Delapan cabor Olimpiade yang bakal diikuti Indonesia adalah bulu tangkis, atletik, panahan, menembak, dayung (rowing), selancar (surfing), angkat besi, dan renang.(mir)


0 Komentar