14 jam yang lalu
JAKARTA, TIGAPILARNEWS.COM- Raksasa mobil listrik Tesla memberikan saham perusahaan senilai USD29 miliar atau sekitar Rp475 triliun kepada CEO-nya, Elon Musk.
Dilansir dari DW pada Selasa (5/8/2024), kesepakatan ini bertujuan untuk mempertahankan Musk sebagai pimpinan perusahaan.
Tesla menggambarkan kesepakatan itu sebagai iktikad baik untuk menggantikan sementara paket gaji Musk senilai USD50 miliar yang dibatalkan pengadilan tahun lalu.
Kesepakatan ini muncul ketika saham Tesla anjlok 25 persen tahun ini, di tengah penjualan yang menurun, dan persaingan yang semakin ketat dari produsen mobil besar asal Amerika Serikat (AS) dan China.
Peran Musk sebelumnya dalam pemerintahan Presiden AS Donald Trump, dan fokusnya pada kegiatan politik, juga membuat para investor khawatir.
Berdasarkan kesepakatan tersebut, Musk dapat mengambil hadiah saham tersebut jika ia tetap menjadi CEO Tesla selama dua tahun lagi.
Selain itu, Musk hanya berhak atas uang tersebut jika pengadilan tidak mengembalikan paket gaji yang sebelumnya dibatalkan, yang saat ini sedang dalam proses banding. "Kami yakin kesepakatan ini akan membuat Elon bertahan di Tesla," kata Dewan Tesla.
"Musk merupakan magnet untuk merekrut dan mempertahankan talenta di Tesla. Perusahaan sedang bertransisi untuk tumbuh menjadi pemimpin dalam AI, robotika, dan layanan terkait," katanya.
Investor dan analis bereaksi positif terhadap kesepakatan ini. Saham Tesla naik dua persen pada perdagangan Senin.(des)