Selasa, 23 Mei 2017 12:50 WIB
Polisi Gunakan Dua Metode Tangkap Pelaku Penyiraman Air Keras ke Novel Baswedan
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian. (foto istimewa)
JAKARTA,Tigapilarnews.com - Kapolri Jendral Tito Karnavian mengatakan, pihaknya sudah melakukan dua langkah khusus penanganan kasus penyiraman air keras yang diterima oleh penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan beberapa waktu lalu.
"Pertama lakukan olah tkp dengan Metoda induktif. Jadi mencari pelakunya. Dengan pendalaman saksi-saksi korban kemudian cctv dan deteksi IT di sekitar sana. Kedua pendalaman motif yaitu yang disebut dengan Metode deduktif," ujar Tito, di gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (23/5/2017).
Pihaknya mengaku sudah menjalankan kedua metode tersebut selama satu bulan, dengan dibantu Polres Jakarta Utara dan Polda Metro Jaya.
"Dan berhasil mengamankan 5 orang, 3 orang induktif TKP, 2 org dari metode deduktif," katanya.
Sekedar informasi, Tim yang ditangani kapolda adalah tim gabungan reserse intel narkoba dan dibantu mabes Polri akan terus berlanjut menyelidiki, termasuk pencarian menelusuri penjualan bahan-bahan air keras.
Login with Facebook