Rabu, 24 Mei 2017 16:54 WIB

Polisi: Gangster Jaktim dan Jaksel Tidak Ada Motif untuk Merampok

Reporter : Asropih Editor : Sandi T

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono. (foto: Asropih)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan pihaknya telah menangkap sejumlah pelaku komplotan geng motor atau gangster di wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Selatan.

"Jadi kemarin untuk geng motor dari Jakarta Timur sudah kita lakukan penangkapan, jadi intinya kelompok geng ini berkumpul seperti itu kemudian dia itu jalan bersama dengan kendaraan bermotor dan membawa senjata tajam," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (24/5/2017).

Argo menuturkan, tidak ada motif perampokan dalam kasus geng motor ini. Argo juga menampik ada yang memobilisasi geng tersebut.

"Tidak ada, ini kan merasa aktualisasi diri. Otomatis ya, dari kelompok itu sendiri," kata Argo.

Sementara itu, pihaknya telah menangkap tujuh orang geng motor di wilayah Jakarta Timur. Kelompok ini tidak ada sangkut pautnya dengan yang di Jakarta Selatan.

"Yang Jakarta Selatan sedang kita lakukan penyelidikan, yang Jakarta Timur itu memang sudah kita tangkap tujuh orang itu," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, belakangan ini isu penyerangan oleh komplotan geng motor kembali ramai terdengar, diantaranya di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Para komplotan ini melakukan aksi penyerangan pada tengah malam. Penyerangan geng motor itu mengarah ke rumah-rumah warga, warung, hingga sampai perorangan.

Atas kajadian itu sejumlah orang diduga kelompok geng motor ditangkap Polres Jakarta Timur. Seorang pemuda, bernama Fajar dikeroyok hingga tewas.

Para komplotan geng motor tersebut dikenakan KUHP Pasal 170 tentang pengeroyokan.