Rabu, 25 Oktober 2017 13:04 WIB

Manchester City Butuh Kalah untuk Uji Reaksi Pemain

Editor : Yusuf Ibrahim
Pelatih Manchester City (Man City), Pep Guardiola. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Pelatih Manchester City (Man City), Pep Guardiola, pantas mendapatkan pujian atas apa yang dilakukan di awal musim ini.

Man City bukan saja belum tersentuh kekalahan di Primera Liga dan Liga Champions, tapi membuat lawan seperti baru belajar bermain bola saat bertemu mereka. 

Situasi yang memunculkan pertanyaan kemungkinan The Citizens bakal menyamai rekor invincible team yang sampai sekarang masih dipegang Arsenal.

Pasukan Arsene Wenger tersebut tak terkalahkan di musim 2003/2004 untuk memastikan gelar juara Liga Primer. The Gunners mencatat 26 menang dan 12 imbang dari 38 laga yang digelar.

"Tidak mungkin untuk menyelesaikan musim dengan tak terkalahkan. Akan ada saat di mana kami akan menurun. Pada saat itu sebagai manajer saya diuji dan ingin tahu bagaimana reaksi dari para pemain dan tim," kata Pep, dikutip Reuters

Di Liga Primer, statistik awal David Silva dkk lebih baik dibandingkan Arsenal saat mencatat sejarah tak terkalahkan dalam satu musim, baik dari sisi rata-rata poin, memasukkan, dan kemasukan.

"Situasinya sekarang berbeda karena tim terlibat dalam banyak pertandingan dan bermain di kompetisi berbeda yang penuh tuntutan. Untuk bisa menang dengan record seperti ini (tak terkalahkan) terdengar menggelikan," tandasnya.

Jadwal memang menjadi ujian konsistensi Man City. Setelah mengalahkan Burnley tiga gol tanpa balas, Sabtu (21/10), The Citizens sudah harus bermain melawan Wolver Hampton Wanderers di Etihad Stadium, dini hari nanti.

Tiga hari kemudian, Sabtu (28/10), Silva dkk bertemu West Bromwich Albion, sebelum menghadapi Napoli di ajang Liga Champions, Kamis (2/11), dan menjamu Arsenal, Minggu (5/11). 

"Kami akan kalah, tentu saja. Tapi, berpuas diri, bersikap santai, bukan yang kami inginkan. Itu tidak akan terjadi dengan saya," tandasnya.(snd)


0 Komentar