Rabu, 27 April 2016 15:35 WIB

Tahanan Bisa Datangkan Income untuk Negara

Editor : Hendrik Simorangkir

Laporan : Muchammad Syahputra


JAKARTA,Tigapilarnews.com - Penghuni lembaga pemasyarkatan memiliki kemampuan dalam memberi pemasukan bagi negara dari segi produksi dan industri.


Hal tersebut disampaikan Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly dalam amanatnya selaku inspektur dalan upacara Hari Bhakti pemasyarakatan Ke-52 di Lapas Kelas I Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (27/4/2016). Kendati, lanjut dia, yang diberikan bagi negara bukanlah pemasukan dari segi pajak, melainkan dari sisi produksi dan industri-industri yang kreatif.


"Anak-anak di dalam ada yang mampu membuat mabel yang diekspor ke luar negeri. Beberapa waktu lalu bola piala dunia itu diekspor dari kita bersama pihak ketiga. Kita bisa lihat bagaimana hebatnya para warga binaan kita. Mereka punya potensi besar," ujar Yasonna.


Namun Yasonna tak memungkiri bahwa saat ini sejumlah pemasyarakatan yang ada di tanah air sedang berhadapan dengan banyak masalah. Oleh karena itu, dia mengajak para petugas pemasyarakatan untuk sama-sama terbuka dalam menerima kritik dari berbagai pihak sebagai bahan evaluasi ke depan.


Pada kesempatan itu, Yasonna berpesan, jangan sampai menurunkan nilai-nilai positif yang ada di dalam lapas, yang sebenarnya memang sudah ada sejak dahulu kala. Permasalahan yang terjadi harus dijadikan contoh untuk para petugas lapas dalam berbenah dan instrospeksi diri.


"Produktivitas (di lapas) itu terkubur oleh kejadian 2 bulan terakhir ini. Saya mengajak semua pihak untuk merapatkan barisan. Dan dapat berdiri di depan masyarakat menyatakan kita mampu memberantas peredaran narkoba di lembaga pemasyarakatan dan masalah lainnya," pungkasnya.


0 Komentar