Selasa, 10 Mei 2016 00:50 WIB

Menpora Imam Ungkap Pentingnya Kegiatan Nusantara Mengaji

Editor : Yusuf Ibrahim


JAKARTA, Tigapilarnews.com- Ratusan santriwan dan santriwati memadati kediaman Menpora Imam Nahrawi di Jalan Widya Candra III Jakarta, Minggu (08/05/2016) malam.


Mereka melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran dalam rangka peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1437 H, doa bersama untuk kesuksesan kegiatan Nusantara Mengaji dan Khotmil Qur'an bersama anak-anak Yatim Piatu se-kecamatan Tebet, sebagai rangkaian acara 'Anak-anak Nusantara Mengaji'.


Dalam kesempatan ini Menpora menyampaikan Nusantara Mengaji telah mengkhatamkan lebih dari 300 ribu khataman Al-Quran secara bersamaan. "Nusantara Mengaji inisiasi dari Muhaimin Iskandar ini luar biasa sekali. Insya Allah akan kami rutinkan setahun sekali atau tiga bulan sekali bahkan sebulan sekali," ucap Menpora sebelum memimpin Khotmil Qur'an bersama Ketua Umum PB NU Said Aqil Siradj.



Kemenpora sangat berkepentingan melalui Nusantara Mengaji akan mengubah anak muda menjadi kuat secara karakter, konsisten dan punya etika yang baik. "Inilah pentingnya gerakan Nusantara Mengaji ini untuk menggerakkan mental karena terkait dengan program revolusi mental dan karakter mandiri, kuat, kokoh, tidak sombong dan toleran sehingga membangun komunitas sosial yang baik dan bijak sesuai nawa cita Presiden Jokowi-JK," lanjutnya.



"Saya mohon doa semoga tugas saya di Kemenpora beserta para pejabat diberikan kemudahan dan keselamatan oleh Allah. Sebentar lagi kita akan memasuki bulan Ramadan semoga kita diberi kesehatan oleh Allah agar mampu menjalani bulan puasa dengan baik dan lancar," ujarnya.



Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj menyampaikan dan mengingatkan pentingnya waspada terhadap bahaya Narkoba, pornografi, LGBT hingga terorisme kepada generasi penerus bangsa. "Semoga bangsa Indonesia diselamatkan oleh Allah SWT dari bahaya Narkoba hingga terorisme, semoga pemimpin bangsa ini terus diberikan kesehatan untuk membimbing dan memimpin Indonesia," ucapnya.



Sementara itu, makna Isra' Mi'raj menurut Menpora adalah peneguhan hati kita bahwa harus ada keseimbangan dalam hidup dalam mencari pengalaman, pengetahuan, ilmu sebanyak-banyaknya tetapi tetap harus ingat kepada kuasa Tuhan melalui sholat lima waktu.



Sebagai bentuk kepedulian terhadap pemuda dan pemudi Indonesia agar selalu ingat dan mencintai Tanah Air Menpora memberikan kuis terkait NKRI kepada para anak yatim piatu. "Siapa yang hafal lima sila dari Pancasila, sebutkan secara lengkap suroh Ad Dhuha serta sebutkan 10 provinsi di Indonesia?" pinta Menpora dalam kuisnya yang berhadiah bola sepak yang disambut antusias. Nampak hadir dalam acara ini pejabat Eselon I dan II dan para staf khusus dan staf ahli Kemenpora.(exe)


0 Komentar