Selasa, 24 Mei 2016 22:52 WIB

Ketum IMM Ingin Pemuda Bersaing Hingga Penjuru Dunia

Editor : Yusuf Ibrahim
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM), Beni Pramula, berpesan agar para pemuda Indonesia lebih berperan dalam membangun bangsa dan negara ini.

Hal itu disampaikan Beni Pramula dalam sambutanya saat pembukaan Muktamar IMM XVII di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (24/05/2016).

Menurut Beni, seharusnya para pemuda dapat mengambil peran yang lebih besar lagi dalam mengisi pembanguan di Tanah Air. Dengan kemampuan yang dimiliki, tidak boleh kalah bersaing dengan pihak luar, yang kini sudah masuk mengusai bebepara profesi penting di Indonesia

Beni juga mengkritisi kebijakan pemerintah yang salah, di antaranya dengan menghadirkan tenaga kerja asing, pada saat rakyat Indonesia masih banyak yang miskin.

“Ribuan rakyat Indonesia masih alami kemiskinan. Salah besar bila pemerintah Indonesia menghadirkan tenaga kerja asing dari luar negeri,” ujar Beni seraya mendapat sambutan ribuan peserta Mukatamar IMM XVII  yang memenuhi Aula Asrama Haji Pondok gede.

Namun Beni juga sangat menyayangkan, masih banyaknya anak muda Indonesia saat ini yang terjebak pada Narkoba dan seks bebas. Hal ini, menurutnya sungguh sangat memprihatinkan.

“Pemuda hari ini memprihatinkan. Mereka telah terjebak. Seharusnya anak muda fokus sebagai penerus bangsa Indonesia,” ungkap Beni pula.

Karenanya, Beni menantang peran pemuda untuk tampil kemuka, sebagai tauladan bagi kemajuan bangsa dan negara. Untuk itulah, pemuda dan mahasiswa harus mampu meraih sukses secara akademis maupun organisatoris. Harus ada keseimbang antara akademisi dan berjuang dengan rakyat kecil.

“Harus seimbang antara bangku kuliah dan perjuangan,” ujar Beni

Beni meminta seluruh pemuda Indonesia saat ini harus mampu bersaing. Pemuda tidak hanya mampu bersaing secara lokal, namun juga mampu bersaing hingga penjuru dunia. Dimana pemuda Indonesia harus memiliki pemahaman dan wawasan yang luas untuk membangun bangsa.

“Wawasan pengalaman dan pemikiran harus luas untuk membangun bangsa dan membangun organisasinya untuk itu perlu mendunia,” pungkasnya.

Muktamar XVII IMM 2016 yang berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur, mengusung tema “Menduniakan Gerakan, Luruskan Kiblat Bangsa, Untuk Indonesia Berkemajuan” berlangsung 23 hingga 26  Mei 2016.(exe/ist)
0 Komentar