Kamis, 02 Juni 2016 05:25 WIB

Bob Arum Nilai Sikap Canelo Bodoh

Editor : Yusuf Ibrahim
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Sikap plin-plan Saul Canelo Alvarez dalam upayanya mengajak Gennady Golovkin bertarung tahun ini dikecam Bob Arum.

Megaduel tinju kelas menengah terancam batal karena petinju Meksiko menyatakan keberatan soal kesepakatan berat badan.

Canelo sebelumnya diperintah WBC untuk segera bertarung melawan Golovkin, sebagai petinju belum terkalahkan kelas menengah. Ia menyanggupinya dengan mengatakan siap melawan rival asal Kazakhstan di bobot 160 pons atau 72.5 kg usai merobohkan Amir Khan 7 Mei lalu.

Namun tak berselang lama, Canelo mengaku keberatan dengan bobot sebesar itu. Puncaknya, petinju yang baru sekali kalah dari 47 pertarungan melepas sabuk WBC dengan alasan waktu negosiasinya terlalu sebentar.

Akibatnya, rencana duel Canelo versus Golovkin langsung molor. Arum yang jadi promotor Top Rank menilai sikap yang diambil Canelo cukup bodoh.

"Canelo melepas gelar kelas menengah bukan urusan saya. Apa yang menarik perhatian adalah apa yang dia katakan setelah menang atas Amir Khan. Dia menantang Gennady Golovkin ke dalam ring, mengatakan siap bertarung di berat 160. Itu bodoh, Canelo seharusnya mengatakan ini: "Lihat, Triple G, saya adalah petarung besar dan saya harap bisa bertarung. Tapi yang penting, saya harus mengujinya di berat 160," ucap Arum kepada Fighthub seperti dikutip boxingnews24.

Komentar Arum itu, dinilai cuma ingin merebut kesempatan duel Golovkin dari tangan Canelo. Pasalnya Arum sudah menyiapkan lawan lain yang sepadan untuk pemilik empat sabuk di kelas menengah.

Salah satu petinjunya, Gilberto Ramirez, bakal diupayakan Arum bisa berada satu ring pada tahun 2017. Syaratnya, petinju berjuluk Zurdo yang juga belum terkalahkan itu mesti mempertahankan gelar WBO miliknya dua kali tahun ini.(exe/ist)
0 Komentar