Kapolda Metro Jaya: Kami Awasi Perayaan Malam Takbiran FPI

Laporan: Arif Muhammad Riyan

JAKARTA, Tigapillarnews.com - Polisi akan menindak tegas oknum Front Pembela Islam (FPI) yang akan menggelar takbir akbar saat perayaan malam takbiran apabila menimbulkan keresahan di masyarakat.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Moechgiyarto menegaskan ada beberapa aturan yang wajib diikuti oleh FPI. Di antaranya dilarang menggunakan bak terbuka dan patuhi aturan lalu lintas.

Selain itu, FPI juga dilarang untuk melakukan swepping di beberapa obyek vital dan tempat umum.

"Kami akan pantau sem‎ua pergerakan mereka (FPI). Kami awasi jika membandel, ya akan tindak tegas," tandas Kapolda Moechgiyarto di Mapolda Metro Jaya, Selasa (5/7/2016) petang.

"Kalau mereka enggak pakai helm, boncengan bertiga, dan tak bawa surat akan kami tilang. Kalau mereka tidak tertib, tidak usah takbiran," tegas Kapolda Moechgiyarto.

Kapolda Moechgiyarto melanjutkan bukan hanya aturan lalu li‎ntas yang dipantau, tetapi juga kegiatan FPI yang selama ini terkesan provokatif dan menyerang kelompok atau golongan tertentu.

"Kalau mereka berbuat atau melakukan hal yang bersifat provokatif pasti kami bubarkan," ujarnya.

Kendati demikian, pihak kepolisian telah membangun komunikasi dengan pihak FPI agar tidak membuat onar pada malam takbiran.

"Mereka berjanji akan menaati aturan dan tidak melakukan tindakan melawan hukum," pungkas Moechgiyarto.

Sebelumnya, DPP FPI mengajak warga ibukota untuk mengadakan konvoi takbiran keliling. Padahal, Pemprov DKI Jakarta melarang warga masyarakat untuk mengadakan takbir keliling.

Melalui akun Twitter-nya: @DPP_FPI, FPI menegaskan bakal mengadakan takbiran keliling Jakarta yang dimulai pukul 21.00 WIB dengan start dan finis di Markas FPI, Jalan Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Ayo hadiri & ikuti ramai-ramai bersama keluarga, teman, dll. Silakan bawa atribut & bendera msg2 ormas atau majelis #TakbiranBersamaFPI," begitu undangan dari DPP FPI yang ditulis melalui akun Twitter-nya: @DPP_FPI.

---