Polisi Cari Pelaku Perusak Patung Bunda Maria dan Yesus di Klaten

Laporan Gita Ginting

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Kepala Badan Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Martinus Sitompul, mengatakan pelaku perusakan patung Bunda Maria dan Yesus Kristus milik Gereja Santo Yusuf, di Dukuh Minggiran Desa Plawikan, Jogonalan, Klaten Jawa Tengah, belum bisa diungkap.

Pasalnya, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Condro Kirono, telah memerintahkan jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimu) Polda Jawa Tengah untuk mencari pelaku yang diduga orang tidak dikenal (OTK).

"Pelaku masih belum bisa kita ungkap. Ketika kejadian tidak ada saksi yang melihat dan belum ada CCTV-nya. Namun Kapolda memerintahkan Dirreskrim Umum untuk segera menyelidiki sampai terungkap kasusnya," ujar Martinus saat dihubungi, Kamis (11/08/2016).

Lantaran pelaku belum terungkap, pihak kepolisian sendiri juga belum mengetahui motif pengrusakan patung tersebut. "Jadi intinya motif belum diketahui karena pelaku belum tertangkap," tambah Martinus.

Sebelumnya, berdasarkan laporan Romo Sukowalyana, kejadian berlangsung Rabu (10/08/2016) sekira pukul 13.30 WIB.

Saat kejadian, Romo Sukowalyana mendengar suara benda jatuh. Pihaknya mengira adalah suara asbes atau atap yang jatuh. Karena melihat dua patung tidak ada lagi di tempat, pihaknya berinisiatif meminta penjaga gereja melaporkan kepada pihak kepolisian.(exe)

---