Senin, 15 Agustus 2016 15:58 WIB

Ratusan Motor Anggota Grab Bike Macetkan Jalan Benhil

Editor : Rajaman
Laporan: Gita Ginting

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Ratusan sepeda motor anggota Grab Bike di Jalan Bendungan Hilir (Benhil) Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Senin (15/8/2016) membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan.

Bukan tanpa sebab, kemacetan itu terjadi lantaran kedua sisi jalan persis di depan Kantor Grab Bike dijadikan lahan parkir sepeda motor oleh ratusan anggota Grab Bike yang tengah mengurusi administrasi di kantor Grab Bike.

Kondisi kemacetan itu juga terlihat semakin parah dengan hadirnya sejumlah juru parkir liar. Mereka menggunakan setengah lajur ke dua sisi jalan untuk tempat parkir para anggota Grab Bike, sehingga laju kendaraan hingga Pasar Benhil dari arah Jalan Sudirman ataupun hingga simpang Jalan Tondano apabila dari arah Jalan Penjernihan menjadi tersendat.

Seperti yang diungkapkan oleh salah satu anggota Grab Bike bernama Adit (23). Ia mengatakan penumpukan sejumlah anggota Grab Bike di depan Kantor Grab Bike lantaran kantor Grab Bike libur sejak Hari Jumat (12/8/2016) lalu libur. Sehingga anggota Grab Bike menjadi terumpuk untuk mengadu kendala operasi seperti ponsel rusak, tersendatnya aplikasi hingga pengambilan atribut Grab Bike.

"Biasanya lancar gak numpuk sih mbak. Ini karena orang kantor abis liburan, makanya jadi numpuk. Saya ke kantor sih karena mau benerin handphone saya. Tapi gak tau yang lain ya. Makanya ini mau selesaiin masalah yang saya hadapi," ujar Adit yang ditemui saat mengantre di depan kantor Grab Bike.

Terkait kemacetan yang terjadi di sepanjang ruas jalan Benhil, pria yang berstatus belum memiliki istri itu pun mengaku tidak mengetahuinya. Namun jika kemacetan disebabkan karena parkir motor rekannya, ia pun memakluminya lantaran tidak ada lahan parkir resmi yang disediakan oleh pihak Grab Bike.

"Kalau soal parkir ya karena nggak ada parkirannya mbak. Kantor sempit, kan bisa lihat nih. Harusnya sih gak usah dipermasalahin. Kan kita bayar parkir juga. Ya wajar numpuk, orang banyak yang bermasalah," tandas Adit.

 
0 Komentar