Rabu, 17 Agustus 2016 12:02 WIB

Satu Tewas Ditembak, Satu Pelaku Curanmor Jadi Buronan Polsek Metro Setiabudi

Editor : Yusuf Ibrahim
Laporan Gita Ginting


JAKARTA, Tigapilarnews.com- Unit Reskrim Polsek Metro Setiabudi membekuk dua pelaku pencurian motor di Jalan G Gang BB RT12/04, Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (17/08/2016) pukul 02.30 WIB.


Satu pelaku yang diketahui bernama Erman (36), tewas di tempat usai melawan petugas dengan mengeluarkan senjata api. Sementara pelaku yang bernama Qori, kini masih menjadi buronan petugas kepolisian.

Kapolsek Setiabudi, AKBP Marwoto, mengatakan berdasarkan keterangan saksi yakni Lukman (27), pencurian itu diketahui saat dua anggota Resmob yakni Aiptu J Siagian dan Brigadir Edi Sirait sedang melakukan patroli tertutup.


Yakni, menggunakan sepeda motor di wilayah kelurahan Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan. Petugas melihat ada dua orang yang mencurigakan. Satu pelaku sedang memundurkan motor dari dalam kos-an. Sedangkan satu pelakunya, sedang menunggu di atas motor," ujar Marwoto saat dikonfirmasi, Rabu (17/08/2016).

Melihat hal tersebut, petugas pun langsung mendekati kedua pelaku. Pelaku yang saat itu mengetahui aksinya kepergok oleh petugas, langsung melepaskan tembakan. Alhasil, terjadi aksi tembak menembak antara pelaku dengan petugas.

Saat terjadi adu tembakan, Qori berhasil melarikan diri dengan sepeda motor, dengan bagian pinggang dan kakinya mengalami luka akibat terkena tembakan dari petugas.

Sementara itu, Erman yang saat itu sedang menghindar dari tembakan petugas, justru terkena tembakan pada bagian pelipis sebelah kiri yang menembus ke bagian kanan, hingga menyebabkan pelaku tewas di tempat. "Para pelaku itu menggunakan senjata api rakitan jenis revolver," tambah Marwoto.

Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit Motor Honda Scoopy berwarna merah milik korban, satu unit Motor Honda Vario warna hitam milik pelaku, satu buah senjata api rakitan jenis revolver beserta sisa 2 amunisi dan satu buah anak kunci Letter T.

"Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengejar pelaku yang kabur. Untuk pelaku yang meninggal, sudah kami bawa ke rumah sakit Polri untuk dilakukan visum," tandas Marwoto.(exe)

0 Komentar