Arteria Dahlan: Tim Pansel KPU dan Bawaslu Diisi Orang-orang Berkualitas

Laporan : Arif Muhammad Riyan

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) menetapkan 11 nama anggota tim seleksi KPU RI dan Bawaslu RI sesuai dengan keputusan Presiden No 98 Tahun 2016.

Anggota DPR RI Komisi II, Arteria Dahlan mengatakan, formasi 11 anggota tim seleksi KPU RI dan Bawaslu RI memperlihatkan Jokowi dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri) serius membangun demokrasi sehat serta komitmen untuk peningkatan kualitas demokrasi.

"Mereka yang terpilih adalah tidak hanya berkualitas, namun juga memiliki kapasitas di bidangnya dan sekaligus figur yang berintegritas, serta memiliki rekam jejak yg baik," ucapnya saat dihubungi, Jumat (9/9/2016).

"Mereka adalah 'orang-orang besar' di bidangnya masing-masing. Perlu ada kekuatan manajerial dari seorang ketua yang mampu memadupadankan dan mengelola sumber daya yang potensial ini yang berasal dari latar belakang disiplin ilmu maupun profesi yang berbeda," sambungnya.

Arteria berharap mereka dapat bersinergi dalam satu barisan yang sama sehingga dapat melahirkan calon anggota KPU RI dan Bawaslu RI yang layak dan pantas untuk dipilih dengan mengedepankan obyektifitas, transparansi, dan akuntabilitas.

Mengingat, pelaksanaan demokrasi dan penyelenggaran pemilu ke depan akan semakin hebat.

"Kalau yang oleh tim seleksi ini merupakan putra-putri terbaik bangsa, kan fit and proper test di DPR tidak perlu dikhawatirkan lagi karena mereka semua kan sudah yang terbaik," ungkapnya.

Kualitas, kapasitas dan integritas calon saat ini, kata Arteria, mutlak diperlukan. Pasalnya, anggota KPU RI dan Bawaslu RI nantinya akan dihadapkan langsung pada kompleksitas pelaksanaan pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif yang dilaksanakan secara serentak serta dengan menggunakan Undang-undang Pemilu yang baru dan belum pernah dipraktekkan sebelumnya.

Selain itu, nantinya mereka juga langsung berhadapan demgan hiruk pikuk kompleksitas persiapan pelaksanaan Pilkada serentak 2018 yang baru pertama kalinya menggunakan KTP elektronik dan dapat kita bayangkan tingkat resiko kegaduhannya.

"Kepada mereka yang terpilih, ketua Tim bang Saldi dan teman-teman tim, saya ucapkan selamat, selamat bekerja sehebat-hebatnyanya, sekuat-kuatnya dan sehormat-hormatnya. Ditangan andalah kami gantungkan lahirnya pekerja dan pejuang demokrasi yang berkualitas, handal dan berintegtitas," pungkasnya.

---