Jelang Pilgub DKI, Kapolda Imbau Jangan Ada Konflik

Laporan: Gita Ginting

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan mengajak seluruh elemen baik pemerintah atau non pemerintah untuk tidak membuat isu-isu yang menyebabkan konflik pada Pilgub DKI Jakarta.

Pasalnya, jika terjadi konflik dalam pemilihan calon Gubernur atau wakil Gubernur, nantinya masyarakat akan menjadi korbannya dan berdampak ke daerah lain. Sebab, menurutnya, pilkada DKI Jakarta menjadi barometer untuk seluruh Indonesia.

"Saat ini kita memiliki hajat besar yaitu Pilkada DKI Jakarta. Kita tahu bahwa Ibukota jadi barometer. Jika Ibukota bermasalah, maka akan kemana-mana larinya. Yang penting, siapapun Gubernurnya, Jakarta itu damai," ujar Iriawan di Mapolda Metro Jaya, Selasa (27/9/2016)

Mantan Kapolda NTB ini mengajak masyarakat dan media massa untuk mengawasi dan mampu mengedepankan netralitas dalam memantau berlangsungnya Pilkada DKI 2017.

Tidak hanya itu, Iriawan juga berpesan pada jajarannya untuk selalu memantau perkembang di dunia nyata maupun dunia maya.

"Di media sosial tidak usah saling menghujat dan sebagainya. Kasihan masyarakat kita. Jadi mari kita ciptakan situasi kondusif," imbau Iriawan.

Jika nanti pihaknya menemukan isu-isu atau berbau SARA di media sosial, maka pihaknya akan bertindak tegas.

"Kita kan ada cyber crime, kita awasi mereka di media media sosial. Kita lihat nuansa-nuansa kebencian sudah mulai digulirkan," tandas mantan Kadiv Propam Mabes Polri ini.

---