Pakai Dana CSR, Normalisasi Kali Apura Harus Diaudit

Laporan: Rizky Adytia

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Terkait pembangunan jalan inspeksi dan normalisasi Kali Apuran di Cengkareng, Jakarta Barat, yang menggunakan dana CSR senilai Rp 108 miliar, harus dilakukan audit guna mencegah terjadinya korupsi.

Hal tersebut diungkapkan pengamat perkotaan Universitas Trisakti, Yayat Supriatna. Dia menegaskan dengan adanya audit dapat membuktikan ada atau tidaknya perkara korupsi dalam pembangunan tersebut.

"Untuk membuktikan harus ada audit yang jelas ," ujar Yayat, kepada wartawan, saat dihubungi, Rabu (28/12/2016).

Yayat membenarkan, mengenai belum adanya pengaturan dana CSR untuk pembangunan di Pemprov DKI Jakarta.

"Nah, ini tugas inspektorat mencari informasi kebenaran pemasukan dan pengeluaran dana itu," pungkasnya.

Diketahui, buruknya proyek jalan inspeksi, salah satu terlihat di anak Kali Ciliwung, Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat.

Lahan sepanjang 200 meter itu dibiarkan terbengkalai. Sheet pile merenggang  yang asal jadi terlihat di kawasan itu.

Sementara pembangunan jalan beton baru sepanjang 20 meter, sisanya jalanan sepanjang itu merupakan sisa reruntuhan bangunan.

 

---