Jumat, 07 April 2017 14:04 WIB

Partisipasi Penghuni Apartemen dalam Pilkada DKI 2017 Minim

Reporter : Evi Ariska Editor : Hermawan
Plt Gubernur DKI Jakarta, Soni Sumarsono. Foto: Evi Ariska.

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Partisipasi politik penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan apartemen tidak maksimal jelang putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017

Plt Gubernur DKI Jakarta Soni Sumarsono mengatakan, pihaknya tidak berharap meminta partisipasi yang ideal bagi penghuni Lapas dan apartemen.

Soni menjelaskan, rata-rata penghuni apartemen bukan warga asli Jakarta. Sebanyak 20 persen penghuni apartemen adalah WNA. Sisanya, warga luar Jakarta sebesar 40 persen, dan yang ber-KTP Jakarta sebesar 40 persen.

“Jadi memang struktur komposisi  profil penghuni apartemen tak bisa dikategorikan semua warga Jakarta. Kalau  penghuni apartemen memilih lebih sedikit bukan terkait partisipasi, tapi lebih kepemilikan itu adalaha orang luar termasuk dari daerah lain. Daripada dia pergi dari hotel ke hotel, dia beli apartemen, jadi kepemilikan bukan warga Jakarta," kata Soni, di Balaikota DKI, Jumat (7/4/2017).

Sedangkan penghuni Lapas, Soni mengatakan Pemprov DKI sudah mendata. Nantinya, akan ada tiga TPS di setiap Lapas, yaitu TPS 27, 28 dan 29, sehingga lebih mudah menggerakan para napi untuk memilih.

Soni menuturkan, Dukcapil DKI Jakarta pun sudah melakukan verifikasi penghuni Lapas yang mana warga asli Jakarta dan warga luar Jakarta. Sehingga, para penghuni Lapas berkesempatan untuk menggunakan hak suara mereka.

 

 

 


0 Komentar