Senin, 01 Mei 2017 11:31 WIB

Ribuan Buruh Berunjuk Rasa Serentak di Sejumlah Wilayah Jakarta

Reporter : Sriyanti Lumban Gaol Editor : Hendrik Simorangkir
Buruh padati Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. (Foto: Yanti)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Bertepatan dengan Hari Buruh Internasional yang jatuh Senin (1/5/2017), ribuan buruh melakukan aksi unjuk rasa di depan Pintu Monas, Patung Kuda Indosat Jalan Merdeka Barat dan Jalan Merdeka Selatan, dan Gambir, Jakarta Pusat.

Ribuan massa yang mengatasnamakan diri serikat pekerja buruh hingga pukul 10.32 WIB jumlahnya sudah mencapai 7,500 datang dari berbagai wilayah.

"Jumlah massa sementara kurang lebih 7.500 orang," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Suyatno di Monas, Senin (1/5/2017).

Suyatno mengungkapkan, saat ini ribuan massa dari Bekasi dan Jakarta Utara sedang dalam perjalanan menuju untuk mengikuti aksi perayaan May Day itu.

"Dari Bekasi dan Jakarta Utara kurang lebih 5000-an," tandasnya.

Hingga saat ini massa masih berkumpul dan melakukan orasi, adapun tuntutan massa dalam aksi tersebut diantaranya massa meminta agar pemerintah mencabut PP No. 78 tahun 2015 tentang pengupahan, Hapuskan sistem kerja kontrak, outsourching dan pemagangan, tolak upah murah, Perbaikan pelayanan BPJS Kesehatan, Meminta karyawan Freeport tetap bekerja, Tolak Kenaikan TDL, Tangkap dan adili koruptor, Hentikan penggusuran, Turunkan harga sembako, Naikkan subsidi pendidikan, kesehatan, perumahan dan transportasi, Tolak pasar bebas, Upah Layak Nasional, Hentikan kriminalisasi terhadap 26 orang aktivis pekerja/buruh, Tolah PHK dan union bustingberlakukan jaminan sosial bukan asuransi sosial, Turunkan harga BBM, Keluarkan Pergub No. 52 tentang UMPS, Hapus biaya perkara PHI dari pekerja, Tolak revisi UU No. 13 tahun 2013, Hentikan perbudakan gaya baru, tegakan supremasi hukum, Ratifikasi konvensi ILO 183, Hentikan tindak kekerasan terhadap rakyat, Tolak RUU Tax Amnesty, naikan UMP tahun 2017 sebesar 22%, Hapus kebijakan upah rendah, sistem target dan status kerja kontrak, meminta perlindungan terhadap buruh perempuan dan buruh perempuan migran seta keadilan gender.


0 Komentar