Jumat, 12 Mei 2017 15:01 WIB

Wiranto: HTI Mengancam Kedaulatan NKRI

Editor : Rajaman
Wiranto. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto kembali menggelar jumpa pers terkait dengan pembubaran Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Wiranto menegaskan HTI mengancam kedaulatan NKRI.

"Aktivitas HTI nyata-nyata mengancam kedaulatan negara," kata Wiranto saat jumpa pers di kantornya, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2017).

Wiranto mengatakan aktivitas mengancam kedaulatan negara itu bisa dilihat dan diamati langsung dari kegiatan-kegiatan HTI di lapangan. Gerakan politik HTI, kata Wiranto, mengusung ideologi khilafah.

"Barangkali masyarakat tidak paham ideologi khilafah. Khilafah itu bersifat transnasional. Transnasional itu artinya berdedikasi meniadakan nation state, meniadakan negara bangsa untuk mendirikan pemerintahan Islam dalam konteks lebih luas lagi," kata mantan Panglima ABRI ini.

Wiranto juga menyebut HTI sudah dilarang di sejumlah negara. Berdasarkan informasi dia himpun, sudah ada 20 negara yang melarang Hizbut Tahrir, termasuk negara-negara Timur Tengah yang berasaskan Islam. Namun Wiranto belum berbicara tentang progres pembubaran HTI. 

Sebelumnya, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Polisi Budi Gunawan mengatakan, Hizbut Tahrir Indonesia atau HTI merupakan gerakan politik, bukan gerakan dakwah. 

"HTI adalah gerakan transnasional yang ingin mengganti NKRI dan Pancasila menjadi sistem khilafah," kata Budi dalam keterangan pers, Jumat (12/5/2017).


0 Komentar