Sabtu, 10 Juni 2017 14:31 WIB

Peneliti LIPI: Indonesia Harus Netral Sikapi Krisis Qatar

Reporter : Bili Achmad Editor : Rajaman
Krisis Qatar (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Peneliti politik Timur Tengah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Hamdan Basyar mengatakan pemerintah Indonesia harus bersikap netral atau hati-hati dalam menyikapi konflik antara Arab Saudi dengan Qatar.

Sebab, katanya, hubungan Indonesia dengan kedua negara tersebut memiliki hubungan diplomatik yang bagus sehingga jika Indonesia berpihak, maka nantinya akan membuat posisi Indonesia kesulitan sendiri.

"Kalau memihak posisi Indonesia juga akan kerepotan di mana ke Saudi Indonesia memiliki hubungan baik, dan ke Qatar juga baik," ujar Hamdan Basyar dalam diskusi "Koq, Qatar Dikeroyok?" Di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (10/6).

Ia menjelaskan, jika Indonesia terlalu berpihak kepada Qatar, maka Arab Saudi akan geram. Padahal, katanya, Arab Saudi melakukan investasi ke Indonesia, jika itu terjadi dikhawatirkan investasi pemerintah Arab Saudi di Indonesia bakal ditarik. Yang paling parah adalah Arab Saudi tak mau lagi menerima jemaah haji dari Indonesia.

"Kalau gitu kan nanti repot juga kita. Jadi posisi Indonesia bagus untuk netral yang berperan untuk mendamaikan," imbuhnya.


0 Komentar