Sabtu, 11 November 2017 09:27 WIB

Siang ini, Megawati Akan Umumkan Calon PDI-P untuk Pilgub Bali

Editor : Rajaman
Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri. (ist).

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDI-P) Megawati Soekarnoputri direncanakan akan mengumumkan bakal calon gubernur Bali yang akan diusung partainya dalam Pemilu Gubernur (Pilgub) Bali pada 2018 pada Sabtu (11/11/2017).

“Pengumuman akan dilakukan pada pukul 11.00 WIB siang,” kata Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto lewat siaran persnya, Jumat (10/11/2017) malam.

Pengumuman ini akan disampaikan di kantor DPP PDI-P di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, bertepatan dengan perayaan Hari Raya Kuningan.

Sebelumnya, ada tiga kandidat yang mendaftar ke PDI-P untuk maju menjadi bakal calon gubernur Bali yang akan diusung partai ini.

Ketiga kandidat tersebut adalah anggota DPR dari FPDI-P I Wayan Koster, Wali Kota Denpasar Rai Mantra, dan Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti.

Adapun untuk posisi bakal calon wakil gubernur Bali, tiga kandidat juga sudah mendaftar ke PDI-P. Mereka adalah Rai Wijaya, Agus Suradnyana, dan Cok Oka Arthadan.

Menurut Hasto, PDI-P sebagai partai ideologis berkomitmen mengedepankan kepentingan rakyat dalam setiap pelaksanaan pemilu kepala daerah ( pilkada). Pilgub Bali, tegas dia, bukan perkecualian.

“Sebagaimana arahan Ibu Ketua Umum (PDI-P), pilkada bagi PDI-Perjuangan bukanlah semata-mata urusan menang kalah, tetapi pesta rakyat yang harus menghadirkan kegembiraan dan mengedepankan keadaban,” imbuh Hasto.

Dengan komitmen tersebut, ujar Hasto, PDI-P tidak akan menghalalkan segala cara hanya demi mendapatkan kemenangan. "Kami bukan partai yang menghalalkan segala cara,” tegas dia.

Hasto menambahkan, pengumuman bakal calon yang akan diusung PDI-P pada Pilgub Bali dijadwalkan juga dihadiri pengurus cabang dan daerah partainya asal NTT.

Menurut Hasto, kehadiran pengurus dari NTT ini terkait agenda pilgub dan pilkada di 10 kabupaten di provinsi tersebut.

“Pengurus partai di NTT sengaja kami undang untuk mendengarkan langsung arahan Ibu Ketua Umum (PDI-P) karena itu. Partai perlu mengadakan konsolidasi internal,” kata Hasto.

Di luar konsolidasi terkait pilkada, lanjut Hasto, pengurus PDI-P dari NTT akan diminta berguru pengalaman dari kolega mereka di Bali soal kebudayaan, pariwisata, dan pertanian.

"Tiga sektor itu telah berjalan dengan baik di Bali,” ujar Hasto.


0 Komentar