Sabtu, 03 Maret 2018 06:30 WIB

Tanpa Disadari Aroma Bau Mulut Sangat Mengganggu, Penyebab dan Tips Mengatasi serta Mencegahnya

Editor : A. Amir

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Masalah bau mulut kadang tidak disadari, agar dapat mengetahui gejalanya apakah aroma mulut mengeluarkan bau tidak sedap ? butuh bantuan orang lain !

Cara lain untuk mengetahui gejala bau mulut adalah dengan menjilat pergelangan tangan dan membiarkannya kering. Jika tercium bau tidak sedap, besar kemungkinan mengidap halitosis (bau mulut).

8 PENYEBAB BAU MULUT
1. Kesehatan Mulut Yang Kurang Terjaga
Kurangnya menjaga kebersihan mulut dapat mengakibatkan nafas yang berbau. Sisa makanan yang melekat pada gigi dan gusi akan diubah oleh bakteri anaerob dalam mulut menjadi senyawa dengan bau yang menyengat.

Beberapa jenis bakteri gram-negatif penyebab bau mulut yang diketahui antara lain Prevotella Melaninogenica, Centipeda Periodontii, Porphyromonas Gingivalis, Fusobacterium Periodonticum, Porphyromonas Endodontalis, Bacteroides Loescheii, Prevotella Intermedia, dan bakteri lainnya yang menghuni mulut.

Jika tidak dibersihkan secara rutin bakteri tersebut akan menyebabkan pembentukan plak dan juga senyawa berbau khususnya jika makanan yang dikonsumsi mengandung protein dan sulfur.

2. Makanan dan Minuman
Makanan dengan kadar sulfur yang tinggi seperti bawang merah, bawang putih, minuman 
kopi dan alkohol diketahui mampu merangsang aktivitas bakteri penyebab bau dalam mulut.

Jika mengalami masalah halitosis dan ingin menghilangkannya, batasi konsumsi makanan tinggi protein seperti daging, ikan, telur dan lainnya. Protein dan karbohidrat adalah zat nutrisi yang disukai oleh bakteri dan jika tidak dibersihkan, sisa-sisa makanan inilah yang akan diubah menjadi senyawa volatile sulfur compounds penyebab bau mulut.

3. Merokok
Rokok mengandung banyak senyawa kimia terutama tar dan nikotin yang menjadi penyebab timbulnya plak pada gigi dan menyebabkan gingivitis atau peradangan pada gusi.

Tidak hanya menyebabkan peradangan pada gusi, beberapa senyawa dalam rokok termasuk ethyl pyrrole, 2,3-dimethyl pyrazine dan 2-ethyl pyridine akan tetap tinggal ditenggorokan dan paru-paru perokok setelah beberapa jam. Inilah yang menyebabkan nafas perokok berbau tidak enak.

4. Pengobatan
Obat tertentu yang dikonsumsi untuk menyembuhkan beberapa penyakit dapat mengurangi produksi saliva atau air liur dalam mulut dan menyebabkan bau mulut berlebihan.

Jenis obat-obatan yang menyebabkan bau mulut diantaranya adalah golongan obat nitrat yang digunakan untuk mengobati penyakit jantung, obat-obatan yang digunakan dalam kemoterapi, dan juga beberapa jenis obat seperti amphetamine, disulphiram, phenothiazines, dan chloral hydrate. Sebaiknya berkonsultasilah dengan dokter jika obat-obatan yang dikonsumsi menyebabkan bau mulut dan mintalah saran darinya.

5. Penyakit atau Kelainan
Penyakit dan gangguan kesehatan yang terjadi dalam tubuh juga dapat menyebabkan bau mulut. Oleh sebab itu jika mengalami masalah bau mulut berat dan sulit dihilangkan, ada baiknya jika segera berkonsultasi dengan dokter.

Beberapa penyakit yang menjadi penyebab bau mulut diantaranya adalah tonsillitis, kanker, diabetes, sindrom metabolisme tertentu, bronchitis, liver dan lain sebagainya.

Bau mulut yang dipicu oleh penyakit atau gangguan kesehatan serius biasanya disebabkan oleh adanya campuran zat kimia tertentu yang dihasilkan sebagai reaksi dari sistem kekebalan tubuh.

6. Halitophobia
Pernah mendengar istilah ini? Halitophobia adalah suatu keadaan dimana seseorang terlalu mengkhawatirkan keadaan mulutnya dan selalu ingin mulutnya dalam keadaan higienis dengan cara membersihkannya setiap saat.

Mereka yang mengidap halitophia biasanya merasa mulut mereka mengeluarkan bau tidak sedap padahal sebenarnya tidak. Bisa dibilang bau mulut yang satu ini tidak benar-benar nyata dan hanya ada dalam pikiran atau mental seseorang yang terlalu paranoid. Pengidap halitophobia biasanya bisa disembuhkan melalui cognitive behavioral therapy atau CBT.

7. Diet Dan Puasa
Diet ketat dan puasa juga bisa menjadi salah satu penyebab bau mulut. Saat tubuh tidak mendapatkan asupan makanan dalam waktu yang lama dan kekurangan karbohidrat, tubuh akan mulai membakar lemak dan menggunakannya sebagai penghasil energi. Metabolisme lemak dalam tubuh akan menghasilkan produk samping yakni senyawa keton yang juga dikeluarkan melalui nafas.

8. Mulut Kering
Mulut kering atau yang disebut Xerostomia adalah kondisi mulut kering karena kelenjar saliva tidak menghasilkan air liur, juga merupakan penyebab utama masalah bau mulut. Air liur berfungsi sebagai zat yang melembabkan mulut, menetralkan asam, menghilangkan bakteri, dan menyapu sel kulit mati pada lidah, gusi dan pipi disekitar rongga mulut.

Tanpa saliva atau air liur, bakteri penyebab bau mulut akan lebih mudah berkembang biak dan mengubah sisa makanan menjadi senyawa volatile sulfur compound penyebab bau mulut.

13 CARA MENGATASI BAU MULUT SECARA ALAMI DAN MEDIS
Masalah bau mulut memang menyebalkan, tapi siapa sangka jika masalah ini bisa diatasi dengan mudah dengan bahan-bahan alami yang tersedia di rumah. Berikut adalah cara mengatasi bau mulut secara alami dan juga medis.

1. Kayu Manis
Kayu manis memang beraroma harum dan siapa sangka jika rempah yang satu ini mengandung zat aktif yang juga bisa mengatasi masalah bau mulut. Kayu manis mengandung senyawa cinnamic aldehyde atau sejenis minyak essens alami yang mampu membunuh bakteri dalam mulut sekaligus menyegarkan nafas yang tidak sedap.

  • Rebus satu sendok makan bubuk kayu manis dalam 500 ml air atau jika tidak tersedia bubuk kayu manis, kamu bisa langsung merebus beberapa batang kayu manis dalam air secukupnya.
  • Setelah mendidih dan berubah warna menjadi coklat pekat, saring larutan kayu manis tersebut.
  • Gunakan larutan kayu manis untuk berkumur setelah menggosok gigi, satu hingga dua kali dalam sehari.

2. Teh Hijau
Banyak penelitian yang telah berhasil membuktikan khasiat teh hijau dalam mengatasi masalah mulut. Sebuah penelitian di Mesir menyebutkan bahwa mereka yang mengkonsumsi teh hijau secara rutin memiliki jumlah bakteri dalam mulut yang lebih sedikit dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsinya. Tidak hanya itu, penelitian lain yang dilakukan di Jepang oleh Kaneko dan kawan-kawan tahun 1993 menyebutkan bahwa senyawa polifenol khususnya catechin dalam teh hijau mampu mengurangi halitosis atau bau mulut setelah dikonsumsi selama empat minggu.

  • Seduh daun atau kantung teh hijau dalam air hangat atau air panas.
  • Minumlah teh tersebut dua hingga tiga kali sehari.
  • Selain diminum, teh hijau juga bisa dijadikan obat kumur yang efektif untuk mengatasi masalah bau mulut.

3. Parsley
Tanaman parsley masih satu famili dengan tanaman seledri juga dapat digunakan untuk menyingkirkan masalah bau mulut. Senyawa aktif dalam daun parsley seperti klorofil terbukti ampuh menghilangkan bau mulut pada penderita halitosis atau oral malodor.

  • Kunyah beberapa batang daun pasrley selama beberapa menit atau campurkan dengan salad kesukaanmu.
  • Bisa juga diblender, dibuat jus daun dan batang pasrley tambahkan perasan jeruk lemon.

4. Fenugreek
Tanaman asal Yunani yang dikenal dengan nama klabet di Indonesia. Fenugreek bisa digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi bau mulut. Fenugreek mengandung senyawa antibakteri yang dapat membunuh bakteri dalam mulut dan menyegarkan nafas.

  • Rebus beberapa butir fenugreek atau klabet dalam segelas air selama 15 menit kemudian saring airnya.
  • Minum air rebusan fenugreek rutin dipagi hari atau dijadikan sebagai obat kumur.

5. Cuka Apel
Asam yang terkandung dalam cuka apel dapat merangsang kelenjar saliva untuk memproduksi air liur yang dapat mengatasi masalah mulut kering. Cuka apel juga terbukti efektif mampu menyeimbangkan pH dalam mulut agar bakteri tidak dapat berkembang biak dan melakukan aktivitas pembentukan senyawa volatile sulfur compounds penyebab bau mulut.

  • Larutkan satu sendok makan cuka apel dalam satu gelas air.
  • Minum larutan tersebut sebelum makan untuk melancarkan pencernaan dan menghilangkan bau mulut.
  • Selain diminum, bisa juga menggunakan larutan tersebut untuk berkumur setelah menggosok gigi.

6. Lemon
Lemon kaya akan vitamin C yang dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut. Tapi, khasiat lemon tidak hanya sampai disitu, buah yang merupakan salah satu jenis tanaman citrus ini juga mengandung asam yang sangat tidak disukai oleh bakteri. Senyawa asam pada lemon tidak hanya ampuh membunuh bakteri penyebab bau mulut tetapi juga dapat mengatasi mulut kering dengan cara merangsang produksi air liur.

  • Peras setengah buah lemon dalam gelas lalu tambahkan air hangat hingga gelas tersebut penuh.
  • Gunakan jus lemon tersebut untuk berkumur. bisa ditambahkan sedikit garam agar hasilnya lebih efektif.
  • Lakukan perawatan dengan jus lemon ini dua hingga tiga kali dalam seminggu.

7. Baking Soda
Selain bisa menjadi salah satu cara memutihkan gigi, baking soda ternyata bisa juga digunakan dalam menghilangkan bau mulut. Baking soda atau sodium bikarbonat membantu membunuh bakteri penyebab bau yang tinggal dalam mulut. Kondisi alkali yang diciptakan oleh baking soda juga membantu menetralkan pH dalam mulut yang cenderung bersifat asam. Dan seperti yang diketahui, bakteri tidak bisa hidup dalam kondisi pH yang netral.

  • Campur setengah sendok teh baking soda dengan segelas air hangat.
  • Gunakan larutan baking soda tersebut sebagai obat kumur sekali dalam sehari.
  • Dapat juga mencampur baking soda dengan pasta gigi yang biasa digunakan setiap hari.

8. Tea Tree Oil
Tea tree oil atau minyak pohon teh mengandung senyawa antibakteri seperti terpenoid yang dapat membunuh bakteri atau mikroba penyebab bau mulut. Penggunaan tea tree oil untuk mengatasi masalah bau mulut juga telah terbukti aman menurut penelitian ilmiah. Inilah alasannya mengapa para dokter gigi menyarankan pasiennya yang menderita halitosis untuk menggunakan produk perawatan gigi yang mengandung tea tree oil.

  • Larutkan beberapa tetes minyak pohon teh dalam segelas air.
  • Gunakan larutan minyak pohon teh tersebut sebagai obat kumur setelah menyikat gigi pagi dan malam hari.
  • Lakukan perawatan ini secara rutin hingga bau mulut berkurang.
  • Selain itu, bisa dengan meneteskan tea tree oil pada pasta sebelum menggosok gigi.

9. Cengkeh
Cengkeh, rempah berukuran mini yang satu ini juga bisa jadi bahan alami yang ampuh mencegah dan mengatasi bau mulut. Senyawa minyak atsiri dalam cengkeh mampu bertindak sebagai antibakteri dalam mulut sehingga pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut bisa dihambat secara efektif.

Untuk menghilangkan bau mulut, bisa langsung mengunyah beberapa butir cengkeh hingga nafas kembali segar.
Jika tidak terbiasa mengunyah cengkeh secara langsung, bisa dengan cara membuat teh cengkeh.

  • Rebus selama 5 hingga 10 menit kemudian saring airnya.
  • Minum teh cengkeh tersebut setiap hari atau gunakan sebagai obat kumur.

10. Apel
Buah apel ternyata mampu bertindak sebagai pembersih alami mulut dan mungkin inilah yang menjadi alasan mengapa orang mengkonsumsi buah setelah makan. Serat yang terkandung dalam buah apel dapat membersihkan mulut dari sisa makanan yang tertinggal sekaligus merangsang produksi saliva atau air liur yang dapat menjaga kelembaban dalam mulut. Seperti yang diketahui, mulut yang kering adalah salah satu penyebab timbulnya masalah bau mulut.

  • Kunyah apel secara perlahan agar serat yang dikandungnya dapat membersihkan sela-sela gigi secara perlahan.
  • Konsumsi buah apel setiap harinya.

11. Garam Epsom
Garam Epsom mengandung senyawa antibakteri yang dapat membunuh bakteri penyebab bau mulut yang cukup membandel. Selain itu, garam Epsom juga dapat memicu pengeluaran racun atau toksin yang tersimpan dalam mulut dan air liur.

  • Larutkan satu sendok teh garam Epsom dalam satu gelas air hangat.
  • Gunakan untuk berkumur setelah makan atau menggosok gigi.
  • Lakukan perawatan ini sehari sekali.

12. Jahe
Menggunakan air rebusan jahe sebagai obat kumur atau mengkonsumsi teh jahe setiap hari juga bisa jadi alternatif mengatasi masalah bau mulut. Jahe mengandung senyawa antibakteri seperti gingerol yang ampuh membunuh bakteri dan mikroba lain yang menimbulkan masalah bau mulut.

  • Parut beberapa rimpang jahe hingga halus dan peras sarinya.
  • Campurkan air perasan jahe tersebut dengan air hangat dan gunakan sebagai obat kumur setiap hari.
  • Cara lainnya, rebus jahe dengan air secukupnya selama 15 menit dan minum air rebusan tersebut sekali dalam sehari.

13. Prosedur Bedah
Jika bau mulut yang kamu alami disebabkan karena masalah yang serius misalnya penyakit atau peradangan pada gusi atau tonsil, kamu bisa melakukan berkonsultasi pada dokter untuk mendapatkan bedah Laser Co2 cryptolysis. Teknik bedah laser ini dilakukan untuk menghilangkan lapisan tipis pada tonsil tempat tumbuhnya bakteri dan biasanya dilakukan dengan menggunakan laser karbon dioksida. Cara ini diklaim cukup ampuh, aman dan efektif untuk mengatasi masalah halitosis atau bau mulut.

8 CARA MENCEGAH BAU MULUT
Mencegah lebih baik daripada menyembuhkan bukan? Lakukan hal berikut jika kamu tidak ingin masalah bau mulut datang kembali.

1. Menyikat Gigi Secara Teratur
Membersihkan gigi dan gusi dengan cara menyikatnya secara teratur dua kali sehari dapat meminimalisir pembetukan senyawa penyebab bau mulut yang disebabkan oleh bakteri. Pilih sikat dan pasta gigi yang telah terbukti secara efektif mampu membunuh bakteri dalam mulut sekaligus menyegarkan nafas. Jangan lupa juga untuk mengganti sikat gigi dua atau tiga bulan sekali.

2. Membersihkan Lidah
Tidak hanya gigi dan gusi, lidahmu juga bisa menjadi sarang bakteri penyebab bau mulut. Saat menggosok gigi jangan lupa juga untuk membersihkan atau menggosok lidahmu terutama bagian bawahnya. Lapisan mukosa yang terbentuk pada lidah setiap hari dipenuhi oleh bakteri yang dapat menyebabkan bau mulut atau halitosis jika tidak dibersihkan secara rutin.

Jangan menggunakan sikat gigi untuk membersihkan lidah, namun gunakan alat pembersih lidah khusus yang memang ditujukan untuk membersihkan lidah.

3. Hindari Makanan Pemicu Bau Mulut
Jika kamu mengidap halitosis atau bau mulut yang parah, hindari makanan yang dapat memicu bau mulut seperti bawang-bawangan dan sayuran kubis serta beberapa jenis makanan yang mengandung protein dalam kadar tinggi. Sebaliknya makanan sehat seperti wortel, apel dan buah berry yang kaya antioksidan dan serat dapat membantu mengatasi masalah bau mulut jika dikonsumsi secara rutin.

4. Pilih Produk Sugar Free
Gula adalah makanan favorit bakteri dalam mulutmu, dan mengkonsumsi makanan dengan kadar gula tinggi seperti makanan manis bisa memicu produksi senyawa penyebab bau mulut. Sebaiknya hindari makanan manis jika tidak mau bau mulutmu semakin bertambah parah. Cermati juga kandungan gula pada label kemasan yang menempel pada produk makanan yang dijual dipasaran.

5. Hindari Kebiasaan Merokok dan Minum Alkohol
Merokok dan minum alkohol adalah dua kebiasaan yang tidak hanya bisa menyebabkan berbagai penyakit serius seperti kanker dan serangan jantung tetapi juga dapat menyebabkan timbulnya bau mulut. Selain menyebabkan bau mulut, rokok dan alkohol akan menimbulkan warna kuning pada gigi dan membuat penampilan terlihat tidak menarik.

6. Konsumsi Air Tawar Secukupnya Setiap Hari
Mulut kering adalah penyebab masalah bau mulut yang cukup parah sehingga sangat penting menjaga hidrasi atau kelembaban dalam mulut. Salah satu cara untuk menjaga kelembaban dalam mulut adalah dengan mengkonsumsi atau meminum air putih secara rutin minimal delapan gelas setiap hari.

7. Kunyah Permen Karet
Mengunyah permen karet adalah salah satu aktifitas sehat yang tidak hanya bermanfaat untuk menjaga kesehatan gigi tetapi mampu merangsang produksi air liur dalam mulut. Dapat menjaga kondisi lembab dalam mulut dan mengatasi mulut kering yang merupakan salah satu penyebab bau mulut. Pastikan permen karet yang dikunyah tidak mengandung gula.

8. Periksa Kesehatan Mulut Secara Rutin
Bau mulut bisa menjadi pertanda bahwa ada masalah atau gangguan kesehatan yang sedang terjadi dalam tubuh. Jika tidak yakin mulutmu mengeluarkan bau tidak sedap, kamu bisa mengeceknya ke dokter dan mengetesnya dengan alat yang disebut halimeter. Dokter akan memeriksa kondisimu dan menyarankan apa yang harus kamu lakukan untuk mengatasi gangguan kesehatan sekaligus mengatasi bau mulut yang ditimbulkannya.


0 Komentar