Jumat, 24 April 2020 20:58 WIB

Jokowi Ingin Milenial Berpreran di Pemerintahan dan Kebijakan Publik

Editor : Yusuf Ibrahim
Jokowi saat bersama Belva (tengah). (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memahami keputusan Adamas Belva Syah Devara dan Andi Taufan Garuda Putra untuk mundur dari jabatannya sebagai Staf Khusus (Stafsus) Presiden. 

Jokowi pun telah menyetujui pengunduran diri tersebut. "Saya memahami kenapa mereka mundur, Saudara Belva Devara dan Andi Taufan. Mereka anak-anak muda yang brilian, yang cerdas, dan memiliki reputasi serta prestasi yang sangat baik," ujarnya, Jumat (24/4/2020).

Keduanya merupakan bagian dari tujuh staf khusus baru dari kalangan milenial yang ditunjuk pada 21 November 2019 dan memiliki sejumlah prestasi di bidangnya. Jokowi sebenarnya menginginkan adanya anak-anak muda seperti keduanya belajar dan berperan serta dalam pemerintahan dan tata kelola. "Sebetulnya saya ingin mereka tahu mengenai pemerintahan dan kebijakan publik," tuturnya.(ist)


0 Komentar