Rabu, 08 September 2021 10:14 WIB

Alief "Si Tangan Dewa" Mampu Kumpulkan Penghasilan Rp8,8 Miliar Setahun

Editor : Yusuf Ibrahim
Ilustrasi. (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Penghasilan Alip Ba Ta dari konten YouTube ternyata luar biasa.

Laki-laki asal Ponorogo, Jawa Timur bernama asli Alief Gustakhiat itu mampu mengumpulkan penghasilan Rp8,8 miliar setahun. Tak disangka, melalui atraksi gitar fingerstyle-nya Alief berhasil memupuk pundi-pundi hingga miliaran, bahkan sempat memukau musisi-musisi dunia.

Kendati memiliki penghasilan miliaran Alief tetap tampil sederhana. Hingga September 2021, channel YouTube Alip Ba Ta sudah memiliki 4,94 juta subscribers. Meski baru mengunggah 106 video pengikut Alip Ba Ta di YouTube dari terbilang fantastis dengan rata-rata bisa 2 juta viewers.

Berdasarkan data Social Blade, video YouTube terbaru Alip Ba Ta yang diunggah pada 8 Agustus 2021 bisa memperoleh penghasilan dengan estimasi hingga USD1.200 atau Rp 17 juta (kurs Rp14.263 per dolar AS).

Alip Ba Ta memulai channelnya pada 28 Januari 2018 tersebut memiliki ciri khas memainkan petikan gitar semua jenis musik klasik, keroncong hingga campursari. Hebatnya lagi, Alief bisa memainkan petikan gitar dengan tangan kiri serta alat musik lain seperti seruling memakai tangan kanan.

Dengan hanya membuat konten video bermain gitar, Addie MS, maestro musik Indonesia juga musisi kondang seperti Anji, Dewa Budjana, Iwan Fals dan masih banyak lagi memuji kehebatan permainan gitar Alief. Sampai sang legenda Brian May melodi gitar Queen kagum dengan bakat permainan gitar Alief yang kini dijuluki Si Tangan Dewa.

Mengutip Social Blade per September 2021, rata-rata penghasilan mingguan Alip Ba Ta ada di estimasi USD758 - USD12.100 atau Rp10,78 juta - Rp172,13 juta. Sedangkan untuk 30 hari terakhir, channel Alip Ba Ta bisa meraup USD3.200 - USD52.000 atau Rp45,5 juta-Rp739,76 juta. Kemudian, prediksi penghasilan tahunan yang bisa didapat Alief adalah USD39.000-USD623.400 atau Rp 554,8 juta-Rp 8,8 miliar.

Meskipun punya gaji milaran dengan bermain gitar secara otodidak, Alief tetap hidup sederhana dan sehari-hari masih bekerja di sebuah perusahaan sebagai sopir forklift di daerah Cakung, Jakarta Timur. Hingga kini Alief tetap bermain gitar dengan background video yang polos. Hal itu sepertinya menjadi ciri khas dia sampai video unggahan terakhir tidak ketinggalan ada juga asbak dan secangkir kopi menemani setiap penampilannya.(mir)


0 Komentar