Pelaku Bunuh Bos PS, Karena Sakit Hati Ditagih Hutang

Laporan : Yanti Marbun

JAKARTA, Tigapilarnews.com -- Polsek Cengkareng Menggelar rekonstruksi ulang kasus pembunuhan disertai pencurian dengan kekerasan terhadap bos pemilik rental playstasion di kawasan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat. Kedua pelaku diringkus di Desa Tanjung Suit, Dusun Pardasuka Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan.

"Pengejaran diwilayah lampung, kami langsung terjun ke lampung dan dibangun oleh polsek setempat. keduanya kami tangkap dirumah mertua pelaku," ujar Kanit Reskrim Polres Jakarta Barat, AKBP Didik Sugiarto.

Kedua pelaku Slamet bin Madun dan Slamet bin Mengaku motif pembunuhannya adalah karena pada saat menagih hutang korban berbicara kasar. Pelaku yang tidak suka dengan cara si korban yang kasar saat menagih hutang kemudian terjadi cekcok yang berujung kekerasan dan pembunuhan.

"Jadi pelaku ini punya hutang ke korban, Lalu ditagih. Pelaku sakit hati karena korban menagihnya dengan cara kasar. Tak terima, pelaku habisi korban," tukas Didik.

Diketahui Ong ditemukan meninggal oleh orang tuanya Mujijah (62) pada Minggu (6/3) lalu. Mujijah melihat jenazah Ong dengan posisi terlentang dilantai, sementara leher dan tangannya terikat tali rapiah warna putih, sedangkan bagian kepala mengeluarkan darah.

---